HEADLINEPERISTIWAPOLITIK & PEMERINTAHANTERKINI

Akibat Anggaran Operasional Dikurangi, Sampah Sering Menumpuk di TPS

tampak sampah meluber di TPS di jalan Soekarno-Hatta (Ring Road) kota Bangkalan
tampak sampah meluber di TPS di jalan Soekarno-Hatta (Ring Road) kota Bangkalan

Bangkalan, maduranewsmedia.com– Anggaran operasional pengangkutan sampah dikurangi, padahal setiap tahun volume sampah terus meningkat,  akibatnya seringkali sampah-sampah yang dibuang masyarakat di Tempat Pembuangan  Sementara (TPS) tidak terangkut. “Seharusnya biaya operasional itu untuk 35 truk, sekarang dikurangi menjadi 25 truk,” kata Kabid Kebersihan, BLH Bangkalan, Imam Syafri, melalui Sub bidang pengelolaan sampah dan Pemeliharaan, Djugo Hadiwahono, Rabu (29/06/2016)

Namun kata Djugo tidak terangkutnya sampah di TPS-TPS itu lebih disebabkan karena masyarakat tidak menepati jadwal pembuangan sampah  yang telah di keluarkan BLH. “Petugas kami melakukan pengakutan sampah di TPS itu sehari 2 kali, pagi pukul 6 hingga pukul 9, sore pukul 2 hingga pukul 5 sore, kadang kala petugas sudah mengangkut sampah, masyarakat baru membuang  sampah di TPS, kalau seperti repot kan,” jelas Djugo.

Selain itu kata Djugo, masyarakat yang membuang sampah ini tidak di masukkan ke TPS yang telah disediakan, akan tetapi kebanyakan mereka membuang sampah di luar TPS. “Jadi dalam masalah ini diperlukan kesadaran masyarakat untuk menempati jadwal pembuangan dan membuang sampah pada TPS, kita ini sudah menyediakan 60 TPS di dalam kota Bangkalan,” terangnya.

Lebih lanjut Djugo menjelaskan, saat ini volume sampah di kota bangkalan meningkatan, jika sebelumnya volume sampah hanya 198 meter kubik/hari saat ini meningkat menjadi  218 meter kubik/hari atau  setara dengan 35 truk.”Dalam sehari kita mengakut sampah itu 25 ritasi artinya sapah sehari itu kalau di tumpuk di stadion itu penuh,” tuturnya.

Ditambahkan Djugo, meningkatnya volume sampah di kota bangkalan ini disebabkan oleh  gaya hidup masyarakat, bertambahnya jumlah penduduk dan  peningkatan ekonomi masyarakat. “Makanya kami berharap kepada masyrakat agar sampah ini tidak jadi masalah, buanglah sampah pada tempatnya,” pungkasnya. (hib/shb)