HEADLINEPERISTIWAPOLITIK & PEMERINTAHANTERKINI

Bupati Bangkalan, R Abdul Latif Amin Imron  Minta Semua Pihak Menjunjung Tinggi Kebebasan Dan Kemerdekaan Pers

Bupati Bangkalan saat meninjau pelaksanaan donor darah

 

Bangkalan,maduranewsmedia.com– Bupati Bangkalan, R Abdul Latif Imron meminta agar semua pihak menjunjung tinggi adanya kebebasan pers. “Saya  minta semua pihak untuk senantiasa menjunjung tinggi kebebasan dan kemerdekaan pers.  Meskipun demikian saya berharap insan pers menyakapi kebebasan pers secara  arif dan bijaksana, apabila ada isu sensitif selayaknya pers melihat gambaran masalah itu secara utuh dan tidak sepotong potong, menjunjung tinggi nilai kepatutan termasuk konten bahasa yang etis sebelum diterbitkan menjadi karya jurnalistik,” kata Ra ltif sapaan akrabnya Bupati Bangkalan dalam acara puncak Peringatan Hari Pers Nasional ke 74 di halaman Stadion Gelora Bangkalan, Jum,at (14/02/2020)

Sebab kata dia, sebuah  karya jurnaliistik mempunyai peran besar dalam pembentukan opini publik sehingga masyarakat mengetahui bagaimana berita yang benar dan aktual. “Jadi jangan sampai berita yang dipercaya oleh masyarakat ini  tidak menimbulkan multi tafsir atau sebagainya sehingga pemikiran yang kondusif untuk memberikan pelayan yang terbaik kepada masyarakat akan tercapai,’ jelasnya.

Orang nomer satu di jajaran pemkab bangkalan itu meminta agar insan pers tidak membuat berita bohong atau hoax. “Saya  harap insan pers di bangkalan didalam membuat berita selalu berpegangan dengan kode etik jurnalistik dan kode etik itu harus dipatuhi oleh insan pers,  seperti melakukan cros cek kepada nara sumber sumber, sehingga berita yang ditampilkan sudah sesuai aturan dan  tidak hoax,” terang Ra Latif.

Ra Latif menyatakan, jika insan Pers yang bertugas di kabupaten Bangkalan ini layaknya Saudara. “Saya melihat Wartawan di bangkalan ini seperti saudara. Karena setiap ada kegiatan mereka selalu kumpul dan menunggu untuk mewancarai saya, lambat laun hal itu akan menjadi ikatan, dana kalau ada kegiatan tidak ada wartawan  seperti sayur tanpa garam,” tuturnya.

Oleh sebab itu kata Ra Latif, dengan momentum HPN ke 74 ini diharapkan insan pers di kabupaten bangkalan menjadi media yang sehat dalam menyampaikan informasi kepada  masyarata dan informasi yang meng-edukasi, “Saya memberikan apresiasi yang setinggi tingginya kepada media yang berperan besar dalam menjaga kehidupan berdemokrasi di kabupaten bangkalan,” katanya.

 

Bupati Bangkalan, R Abdul Latif Amin Imron saat senam bersama

 

Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo kabupaten Bangkalan, Agus Sugianto Zain mengatakan, diadaknnya peringatan puncak HPN ke 74 ini tujuannya untuk memberikan apresiasi dan penghargaan kepada insan pers yang berjuang selama 74 tahun. “Peringatan puncak HPN ini dalam rangka menjalin kemitraan  yang lebih harmonis antara rekan-rekan pers dengan pemkab bangkalan,” kata Agus panggilan akrabnya Kadiskominfo bangkalan ini.

Dikatakan Agus puncak peringatan HPN ke 74 ini dikemas dengan acara senam bersama dan donor darah. “Melalui kegiatan senam bersama dan donor darah diharapkan tercipta    hubungan yang harmonis antara pers dan pemkab bangkalan sehingga menghasilkan karya karya jurnaistik yang membangun  dan bukan sekedar menyajikan berita,” tuturnya.

Sedangkan perwakilan Pers, Moh Amin, S.Ag  menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati bangkalan, R Abdul Latif Amin Imron  dan Dinas Kominfo yang telah memfasilitasi terlaksananya peringatan HPN ke 74 tersebut. “Saya mewakili semua teman teman pers kabupaten bangkalan mengucapkan terima kasih kepada bapak bupati dan Kadis Kominfo,” terang Amin yang juga Ketua PWI Bangkalan ini.

Ketua PWI bangkalan ini mengharapkan, dengan adanya momentum hari pers Nasional ini, pers di kabupaten Bangkalan tetap mengedepankan kode etik jurnalistik didalam melakukan aktifitas kewartawan-nya. “Ada 11 poin kode etik jurnalistik salah satunya, wartawan harus melakukan kroscek atau konfirmasi,” pungkasnya. (hib/shb/*)