HEADLINEPERISTIWATERKINI

Gegara Sering Tiktok-kan Di Medsos, Anggota Polwan Polres Bangkalan Dapat Penghargaan Dari Polda Jatim

Dua anggota Polres Bangkalan yang menerima penghargaan dari Polda Jatim

Bangkalan,maduranewsmedia.com- Aplikasi Tiktok ternyata membawa berkah bagi anggota Polres Bangkalan, Bripka Vicky Hartinanda Muin, S.H. Anggota Polwan Polres Bangkalan asal kecamatan Burneh ini mendapat penghargaan sebagai Polisi Teladan dari Polda Jatim karena Titok yang diunggahnya viral di Media Sosial.  “Yang bersangkutan melaksanakan, sosialisasi dan edukasi tentang vaksin aman dan halal dengan menggunakan media sosial yaitu Tiktok,” kata Kapolres Bangkalan, AKBP Didik Hariyanto, Kamis (11/02/2021).

Dikatakan dia, Bripka Vicky  Hartinanda Muin membuat dua buah Tiktok.  Tiktok yang pertama adalah edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat melalui media sosial tentang Vaksin aman dan halal, sedangkan tiktok yang kedua adalah tentang protokol kesehatan (prokes) mulai dari level rumah hingga ke masyarakat. ”Alhamdulillah dari dua Tiktok dalam memberikan pesan pesan dan edukasi maupun sosialisasi kepada masyarakat ini yang bersangkutan mendapatkan reward dari Polda Jatim,” jelas Didik sapaan akrabnya Kapolres Bangkalan ini.

Dijelaskan Didik, selain Bripka Vicky, anggota Polres Bangkalan yang memperoleh reward dari Polda Jatim adalah Kapolsek Arosbaya Iptu Ferry Riswantoro, S.H. sebagai Juara Kampung Tangguh Semeru. “Untuk Kampung tangguh Semeru ini, sebelumnya  kita lakukan penilaian terhadap 56 kampung tangguh yang ada untuk mendapatkan beberapa kreteria,  dan yang terbaik inilah kita  lombakan pada tingkat Jawa timur,” terangnya.

Atas diraihnya reward dari Polda Jatim terkait dengan Kampung tangguh Semeru ini, Kapolres Bangkalan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak. “Atas upaya dedikasi, kinerja semua pihak kami ucapkan terima kasih,  kampung tangguh ini kan dipelopori tiag pilar yang ada yaitu bapak Camat, Bapak Danramil kemudian Kapolsek, dan semua elemen masyarakat termasuk Klebun yang ada di dalamnya. Tanpa dukungan mereka semua tidak bisa berjalan dengan baik,” tuturnya.

Meskipun sudah memperoleh Reward dari Polda Jatim kata Didik, pihaknya tetap mengharapkan keberadaan kampung tangguh tetap bisa dirasakan oleh masyarakat. “Kamiharap keberadaan kampung tangguh Semeru ini bukan Cuma terkait bagaimana penanganan atau menangulangi penyebaran covid-19, tapi yang utama terkait dengan kondusifitas wilayah agar keberadaan kamoung tangguh ini betul-betul dirasakan oleh masyarakat,” pungkasnya. (hib/shb)