HEADLINEKESEHATANPENDIDIKANPERISTIWAPOLITIK & PEMERINTAHANTERKINI

Hari Ke 4 Kampanye Imunisasi MR, Ratusan Siswa SDN Di Bangkalan Telah Di Imunisasi

 

Petugas Puskesmas Arosbaya saat melakukan Imunsasi MR kepada siswa SD

Bangkalan,maduranewsmedia.com-,Pada hari ke-4 Kampanye Imunisasi Measles Rubella (MR) untuk mencegah penyakit campak dan rubella yang digelar Dinas Kesehatan kabupaten bangkalan, sudah 9,7 persen atau 2044 anak usia 9 hingga 15 tahun telah dimunisasi.  “Imunisasi  MR ini dimulai pencanangannya sejak tanggal 1 Agustus hingga nanti akhir bulan September, dan seluruh petugas bidan desa di seluruh perawat di puskesmas-puskesmas telah melakukan imunisasi MR ,” kata Kadinkes Bangkalan, Ach  Muzakki melalui  Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Walid Yusuf, Juma,t (4/8/2017).

Dikatakan Walid Yusuf, Imunisasi Measles Rubella ini merupakan program pemerintah melalui Kemenkes untuk mencegah penyakit campak dan Rubella “Jadi Pemerintah mempunyai komitmen yang kuat untuk mewujudkan eliminasi penyakit campak (measles) dan mengendalikan penyakit rubella, serta kecacatan bawaan akibat rubella di Indonesia pada tahun 2020,” jelas Walid  panggilan akrabnya Walid Yusuf.

Dijelaskan Walid, Untuk mewujudkan eliminasi penyakit campak (measles) dan mengendalikan penyakit rubella itu, pemerintah pusat memberikan imunisasi MR tambahan untuk anak usia 9 bulan sampai usia 15 tahun. “Imunisasi MR adalah pencegahan terbaik untuk penyakit campak dan rubella,” terangnya.

Sebab kata Walid, penyakit Campak (measles) ini dapat menyebabkan komplikasi yg serius, seperti radang paru (pneumonia), radang otak (ensefalitis), kebutaan, gizi buruk dan bahkan kematian. “
Rubella biasanya berupa penyakit ringan pada anak, akan tetapi bila menulari ibu hamil, dapat menyebabkan kecacatan pada bayi-nya,” tuturnya.

Ditmabhkan Walid ,Indonesia saat ini telah terbebas dari cacar, polio, tetanus ibu dan neonatal. Sekarang ini, Indonesia sedang fokus untuk eliminasi Campak dan Rubella, yang juga merupakan prioritas Regional dan Global. Di Indonesia, “Vaksin campak sacara rutin telah diberikan, dibagi menjadi 2 dosis pada 9 bulan dan 18 bulan. Kini vaksin Rubella akan ditambahkan (MR) dalam program Imunisasi Nasional ini, sebab tidak ada pengobatan untuk penyakit campak dan rubella. Imunisasi dengan vaksin MR adalah pencegahan yang terbaik,” pungkasnya. (hib/shb).