HEADLINEHUKUM & KRIMINALPERISTIWAPOLITIK & PEMERINTAHANTERKINI

Hasil Survei LPKS, Masyarakat Bangkalan Inginkan Pemimpin Baru Dalam Pilkada Bangkalan 2018

salah seorang Pengurus LPKS, Habibullah Izhar

 

Bangkalan,maduranewsmedia.com– Dari Hasil Survey yang dilakukan oleh Lembaga Pusat Kajian Sosial (LPKS) tentang pemilihan bupati bangkalan pada tahun 2018, ternyata masyarakat kabupaten bangkalan menginginkan pemimpin baru dalam Pemilihan Bupati nanti. “Dari hasil survey yang dilakukan oleh LPKS ini, masyarakat Bangkalan mengingingkan pemimpin baru,” kata Dosen Komunukasi Politik Universitas Negeri Surabaya, Awang Darmawan yang menjadi Pembanding dalam Rilis Survei Presepsi Publik sosial kemasyaratan dan Potensialitas tokoh Bangkalan yang dilakukan oleh LPKS, di RM Zuka-zuka, Ahad (12/3/2017).

dikatakan Awang Darmawan, dari 10 tokoh yang diambil dalam survey tersebut, ada tiga tokoh diluar figur mainstrem yang memiliki popularitas dan tingkat elektabilitas yang cukup tinggi yaitu KH Hasani Zubair dengan popularitas sebesar 56 persen, elektabilitas 26 persen, Nizar Zahro Popularitas 59 persen, elektabilitas 18 persen dan dr HM Farid Al-Fauzi popularitas 47 persen dan Elektabilitas 16 persen.   “Jadi kenapa KH  Hasani Zubair ini popularitas dan elektabilitasnya cukup tinggi, karena beliau tidak mempunyai afiliasi parpol beliau hanya Ketua GP Ansor, melalui Ansor KH Hasani membangun komunikasi politik dengan kalangan pemuda, namun melihat hasil survey dimana tidak tokoh yang mencapai 50 persen dalam elektablitas maupun popularitas, maka masih ada peluang dari tokoh tokoh lain, dalam Pilbub Bnagkalan, karena waktu pelaksanaan pilbup masih cukup lama,” jelasnya.

Sementara itu, salah seorang Pengurus LPKS, Habibullah Izhar, mengatakan, survey presepsi publik sosial  kemasyarakatan dan potensialitas tokoh bangkalan ini dilakukan LPKS sejak tanggal 1 Pebruari hingga 2 Maret 2017 dengan jumlah sampel atau responden dalam penelitian ini berjumlah 500 orang dengan margin eror kurang lebih 4,74 persen pada tingkat kepercayaan 95,26 persen. “Untuk metodologi penelitian yang digunakan dalam survey ini adalah multi stage random sampling,” kata Habibullah Izhar.

Selain masalah popularitas dan elektabilitas tokoh kabupaten Bangkalan, LPKS juga mensurvey masalah potret kondisi perekonomian masyarakat bangkalan, masalah infrastruktur, potret pendidikan, pelayanan kesehatan, kepuasan publik pada kinerja pemerintah kabupaten Bangkalan, pelaksanaan pilkada kabupaten Bangkalan, tentang kemandirian politik, unsur atau pihak yang sering dimintai pertimbangan politik oleh masyarakat bangkalan, karakter pemimpin yang diharapkan menjadi pemimpin bagi masyarakat bangkalan dan harapan masyarakat terhadap munculnya pemimpin dengan karakter mengayomi masyarakat, jujur, muda dan bersih dari korupsi.

Dalam survei yang dilakukan LPKS itu ada 10 nama tokoh di kabupaten Bangkalan. Ke-10 nama tokoh itu adalah ; Makmun Ibnu Fuad, KH Imam Bukhori, Ir  Mondir A Rofi’i, Nizar Zahro, KH Hasani Zubair, Dr HM Farid Al Fauzi, Nasich As-Schal, H Fatkurrahman, Aliman Haris dan RK Abd Latif Amin. (hib/shb).