Kopaja Desak Kejaksaan Negeri Pamekasan Usut Tuntas Bantuan Mesin Jahit di Dinsosnakentrans

Pamekasan, maduranewsmedia.com – Komunitas Parlemen Jalanan mahasiswa (Kopajaa) meminta agar Kejaksaan Negeri pamekasan mengusut tuntas kasus Realisasi bantuan Hibah mesin jahit di Dinsosnakertrans Pamekasan tahun anggaran 2014 dan 2015 yang di duga tidak disalurkan secara keseluruhan.

Koordinator Kopajaa,  I’am Holil mengatakan,  tidak sepantasnya jika pihak Dinsosnakertrans kabupaten Pamekasan bilang bahwa Data Penerima Bantuan Hibah tersebut Sudah hilang dan kepala yang membidangi program itu, tidak tahu kalau memang tidak terjadi penyimpagan. “Kami menilai ini sudah jelas ada indikasi korupsi di Dinsos pamekasan,” kata I’am Holil, Minggu (12/06/2016).
Dikatakan I’am Holil, pihaknya telah melakukan Investigasi terhadap masalah bantuan mesin Jahit di dinsos tersebut “Kami sudah ada data yang didapat melalui hasil investigasi ke beberapa penerima dan dalam waktu dekat akan kami laporkan kejanggalan dan penyelewengan tersebut ke Kejaksaan Negeri Pamekasan maupun ke Kejati Provinsi Jawa Timur agar nantinya akan terbongkar siapa dalangnya, ” Ungkap I’am Holil yang juga mantan Gubernur BEM Fakultas Hukum Universitas Madura ini.

Baca juga maduranewsmedia.com bantuan-mesin-jahit-tahun-2014-dinsosnakertrans-diduga-tak-disalurkan

Oleh sebab itu Kopaja minta pihak kejaksaan Negeri Pamekasan agar segera malakukan pemeriksaan awal di dinsosnakentrans agar masalah bantuan hibah mesin jahit tersebut bisa terungkap secara jelas siapa yang bermain dalam program sosial tersebut. (rhm/shb)