HEADLINEPENDIDIKANPERISTIWATERKINI

Madrasah Diniyah Al-Hikmah Desa Klapayan Hanya Miliki 2 Lokal, Siswa Kadang Belajar Di Halaman Sekolah

Madrasah Diniyah Al Hikmah Dusun Pelenggian desa Klapayan

Bangkalan,maduranewsmedia.com- Madrasah Diniyah Al Hikmah di dusun Pelenggian desa Klapayan kecamatan Sepulu kabupaten Bangkalan termasuk madrasah paling tua di dusun tersebut, namun sampai saat madrasah diniyah yang berada dibawah naungan Yayasan Al Haud Sejahtera itu masih memiliki 2 lokal. “Ya kadang siswa belajar diluar, kadang belajar kita atur bergantian,” kata   Pengurus Yayasan Al Haud Sejahtera desa Klapanyan kecamatan  Sepulu kabupaten Bangkalan Ustad Abd Aziz, Ahad (25/10/2020)..

Madrasah Diniyah Al-Hikmah di dusun Pelenggian itu berdiri sejak tahun 1983, dan baru tersentuh pembangunan pada tahun 1999. “Kita sudah dibantu pembangunan 2 lokal oleh pemerintah ini sudah bersyukur. dulu awalnya madrasah ini terbuat dari gedeg,” jelas Aziz sapaan akrabnya Ketua Yayasan  Al Haud Sejahtera ini.

Saat ini, Madrasah Diniyah Al-Hikmah memilki 50 orang siswa dan ada 6 kelas. “Kalau kelasnya lengkap, mulai kelas 0 hingga kelas 6, hanya bangunannya saja yang masih 2 lokal untuk tempat belajar mengajar,” terang Aziz.

Untuk biaya operasional Madrasah, pihak Yayasan Al- Haud Sejahtera ini selain ada bantuan dari pemerintah, pihak yayasan menarik iuran kepada siswa sebesar Rp 2 ribu/minggu. “Kita menraik uang sumbangan ke siswa sebesar Rp 2 ribu/minggu, tapi ada siswa yang mampu membayar 1 ribu/minggu ya kita terima,” tutur Aziz

Untuk pengembangan Madrasah Diniyah Al Hikmah ini, pihak Yayasan Al Haud sejahtera telah mengajukan proposal penambahan lokal ke pemprop Jatim. “Untuk pembangunan lokal kita sudah ke proposal ke propinsi,” katanya.

Ketua Yayasan Al-Haud sejahtera ini mengharapkan agar proposal pembangunan untuk penambahan lokal Madrasah Diniyah Al-Hikmah  diperhatikan oleh pemprop Jatim. “Penambahan lokal ini sangat mendesak sekali, saya sangat berharap proposal kami diakomodir,” pungkasnya. (hib/shb)