HEADLINEHUKUM & KRIMINALPENDIDIKANPERISTIWAPOLITIK & PEMERINTAHANTERKINI

Mahasiswa Asal Papua Di UTM Tak Terpengaruh Berita Hoax Insiden Kekerasan Dan Pengusiran Mahasiswa Papua Di Malang Dan Surabaya

 

Kasat Intelkam Polres Bnagkalan, Iptu Akhmad Junaidi (memakai Kaos mottif liris-liris) saat silaturahmi dengan mahasiswa asal Papua di Cafe Sarjana coffe di desa Telang kecamatan Kamal

Bangkalan,maduranewsmedia.com– Saat ini mahasiswa asal Papua yang tengah be;ajar di Universitas Trunojoyo Madura (UTM) sebanyak 45 orang mahasiswa. Puluhan mahasiswa Papua tersebut tidak terpengaruh dan tidak akan terprovokasi dengan adanya pemberitaan kejadian di Jawa Timur yang belum tentu kebenarannya serta adanya insiden di kota Wonokwari Papua Barat. “Kami mahasiswa Papua Universitas Trunojoyo Madura tidak akan terprovokasi dengan kejadian dibeberapa tempat karena kami masih fokus pada perkuliahan,” kata ketua Himpunan Mahasiswa Papua (Himapa), Alo, Selasa (20/08/2019).

Mahasiswa semester 7 jurusan  Sosiologi Fisip  UTM ini menyatakan, Sampai saat  ini mahasiswa asal Papua yang tengah menuntut ilmu di UTM tidak terpengaruh atas  adanya berita media online yang memberitakan  insiden kekerasan dan pengusiran mahasiswa Papua di Malang dan Surabaya. “Kami sama sekali tidak terpengaruh  dengan kejadian di beberapa wilayah karena  masih belum tahu info kebenarannya,” jelas Alo.

Dijelaskan Alo, dirinya sebagai ketua Himpunan Mahasiswa Papua (Himapa) UTM, akan tetap menjalin komunukasi dan bekerjasama dengan Polres Bangkalan. “Kami mahasiswa asal Papua di UTM ini akan bekerja sama dengan polres bangkalan untuk menjaga situasi kamtibmas di bangkalan tetap aman dan kondusif,” terangnya.

Sementara itu, Kasat Intelkam Polres Bangkalan, Iptu Akhmad Junaidi,SH mengatakan, untuk menjaga agar situasi kamtibmas di kabupaten bangkalan tetap aman dan kondusif berkaitan dengan adanya insiden di Kota Manokwari, Papua Barat yang telah terjadi aksi Unjuk rasa yang disebabbkan adanya pemberitaan media online yang memberitakan  insiden kekerasan dan pengusiran mahasiswa Papua di Malang dan Surabaya, pihaknya melakukan silaturahmi dengan mahasiswa asal Papua yang tengah kuliah di UTM. “Tujuan dari silaturohmi ini, agar hubungan polres Bangkalan dengan mahasiswa asal Papua terjalin dengan baik dan selalu ada komunikasi,” kata Jun panggilan akrabnya   Kasat Intelkam Polres Bangkalan, Iptu Akhmad Junaidi,SH.

Dalam pertemuan antara pihak kepolisian dari  Polres Bangkalan dengan ketua Himpunan Mahasiswa Papua (Himapa) UTM yang digelar di di Cafe Sarjana coffe di desa Telang kecamatan Kamal itu, Kasat Intelkam Polres Bangkalan mengajak agar Mahasiswa Papua yang kuliah di UTM  tetap menjaga situasi Kamtibmas. “Kita mengajak temen-temen dari mahasiswa Papua yang kuliah di UTM untuk bersama- sama menjaga situasi kamtibmas di bangkalan tetap kondusif dan tidak mudah percaya terhadap berita yang tidak benar,” jelas Jun.

ditambahkan Kasat Intelkam Polres Bangkalan, Iptu Akhmad Junaidi,SH, Kapolres Bangkalan AKBP, Boby Pa’ludin Tambunan  akan menjamin keamanan mahasiswa Papua yang kuliah di UTM. “Polres Bangkalan dalam hal ini Pak Kapolres menjamin keamanan temen-temen mahasiswa Papua yang kuliah di UTM di kabupaten Bangkalan ini,” pungkasnya. (hib/shb)