HEADLINEHUKUM & KRIMINALPERISTIWAPOLITIK & PEMERINTAHANTERKINI

Proyek Gorong- Gorong Banyak Makan Korban,  26 Pengendara Jatuh Akibat Jalan Licin

Jalan licin dan berlumpur akibat proyek gorong-gorong
Jalan licin dan berlumpur akibat proyek gorong-gorong

Pamekasan, maduranewsmedia.com– Proyek gorong-gorong di Jalan Raya Samatan, Kecamatan Proppo, kabupaten Pamekasan, sudah  banyak memakan korban. Sebanyak 26 pengendara sepeda motot jatuh akibat jalan licin di lokasi proyek.

Kecalakaan itu terhitung sejak dimulainya pengerjaan proyek gorong-gorong lima hari lalu. Selain licin, jalan ini merupakan jalan protokol yang menjadi akses satu-satunya warga samatan Kecamatan Proppo menuju kota Pamekasan selain itu juga merupakan jalan penghubung ke kabupaten Sampang.

Mahput (35) Warga setempat menjelaskan, banyaknya kendaraan yang jatuh karena di lokasi proyek tidak dipasangi rambu-rambu lalu lintas.  Mengingat, musim penghujan saat ini membuat kondisi jalan becek dan licin. Belum lagi diperparah adanya tanah galian yang dibiarkan menumpuk menutupi badan jalan. “Kadang satu hari sampek lima pengendara yang jatuh. Bahkan Mobil juga keselip hungga keluar dari jalan,” kata Mahput  warga setempat, kepada wartawan maduranewsmedia, minggu (29/5/2016)

Sementara itu, Tamjiys suami kades Samatan  mengatakan, memang sering warga melapor kepada istri nya kerkait masalah gorong gorong yang memakan korban, selain itu  selama pengerjaan proyek berlangsung, tidak ada surat pemberitahuan kepada kepala desa. Selaku pemengang wilayah di daearah tersebut. “ Bahkan, isteri saya tidak tahu terhadap pelaksana proyek. milik sapa. Kami Sangat menyayangkan karena tidak ada surat pemberitahuan kepada pihak desa. Selain itu tidak ada rambu-rambu. Makanya kami tidak tahu siapa yang menjadi pelaksana proyek,” ungkapnya.

Tamyis berharap, proyek gorong-gorong itu diselesaikan dengan cepat, bahkan pemerintah juga turun melihat kondisinya di lapangan, agar tidak memakan korban lebih banyak lagi. Serta mendapat perhatian serius dari rekanan yang bertanggung jawab atas proyek tersebut. (rhm/shb)