HEADLINEPERISTIWAPOLITIK & PEMERINTAHANTERKINI

Tumbuhkan Perekonomian Di Kamal, Anggota Komisi V DPR RI Dukung Pelabuhan Kamal Dijadikan Wisata Bahari

anggota Komisi V DPR RI, H Syafiuddin Asmoro, S.Sos saat menyampaikan Materi

Bangkalan,maduranewsmedia.com- Setelah dioperasikannya jembatan Suramadu, aktivitas di pelabuhan Kamal menurun dan menyebabkan perekonomian masyarakat di kecamatan Kamal kabupaten Bangkalan mati suri. Untuk menumbuhkan kembali perekonomian di kecamatan tersebut, Anggota Komisi V DPR RI, H Syafiuddin Asmoro, S.Sos sepakat jika di pelabuhan Kamal dibangun wisata bahari. “Kawasan Kamal dijadikan tempat wisata untuk pertumbuhan ekonomi baru, kalau dijadikan wisata bahari saya mendukung, ” Kata H Syafi sapaan akrabnya anggota komisi V DPR RI, dalam acara reses yang dikemas dalam Ngopi (Ngobrol pintar) Millenial membangun ekonomi menuju Kamal  yang beradab, di desa Tanjung Jati kecamatan Kamal, Ahad (20/12/2020).

Dikatakan dia, agar supaya rencana pembangunan wisata bahari di pelabuhan Kamal ini terwujud, maka masyarakat kecamatan  Kamal harus kompak. “Dengan kekompakan, kerjasama ekonomi bisa dibangun, ekonomi bisa ditata kembali, sebab di kecamatan Kamal ini ada potensi dijadikan destinasi wisata, bisa wisata pantai, bisa wisata reliji, ” jelasnya.

Oleh sebab itu kata H Syafi, masyarakat Madura, khususnya masyarakat di kecamatan Kamal harus tetap bersatu. “Sesuai arahan dari ketua umum PKB bapak H Muhaimin Iskandar, kita harus tetap bersatu dan jangan mau di adu domba, agar semua program program pembangunan bisa berjalan dengan baik, ” terangnya.

Sementara itu, anggota Komisi C DPRD Jawa Timur, R KH Nasih As-Schal berjanji akan menyampaikan aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat kecamatan Kamal. “Kami akan menyuarakan perhatian pemerintah yang masih minim ini, agar Anggaran propinsi bisa diturunkan untuk pembangunan di kabupaten Bangkalan, ” tutur Ra Nasih sapaan akrabnya.

Ditambahkan Ra Masih,  harus ada goodwill dari masyarakat kabupaten Bangkalan agar supaya anggaran dari pemerintah Jawa Timur bisa turun ke kabupaten Bangkalan. “Harus ada item item sebagai pintu masuk supaya anggaran propinsi bisa masuk ke kabupaten Bangkalan, ” Pungkasnya.

acara reses anggota DPR Ri yang dikemas dalam Nopi (Ngobrol pintar) Millenial membangun ekonomi menuju Kamal  yang beradab, di desa Tanjung Jati kecamatan Kamal berlangsung gayeng, karena selain anggota DPR RI, H Syafiuddin Asmoro dan anggota DPRD Jatim, RKh Nasih As-Schal, panitia juga mengundang, Kadishub Bangkalan, Moawi Arifin dan Kadisbudpar, Mohammad Hasan Faisol sebagai pembicara. (hib/shb)