HEADLINEKESEHATANPERISTIWAPOLITIK & PEMERINTAHANTERKINI

10 Puskesmas Di Bangkalan Menuju Zona Integritas WBK Dan WBMM

Plt Kadinkes Kabupaten Bangkalan, H Sudiyo

Bangkalan,maduranewsmedia.com-Sebanyak 10 Puskesmas di kabupaten Bangkalan saat ini tengah berjuang menuju zona Integritas untuk mewujudkan Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Ke-10 puskesmas itu adalah Puskesmas Bangkalan, Blega, Arosbaya, Klampis, Kamal, Tanah Merah, Kwanyar, Kedungdung, Sepulu dan Puskesmas Tanjung Bumi. “Untuk bisa meraih predikat Zona Integritas mereka harus fokus pada  terwujudnya pemerintahan yang bersih dan bebas KKN  dan terwujudnya peningkatan kualitas pelayanan publik kepada masyarakat,” kata Plt Kadinkes Bangkalan, H Sudiyo, Rabu (24/7/2019).

Sebab kata dia, Zona integritas ini adalah  predikat yang diberikan kepada instansi pemerintah yang mempunyai komitmen untuk mewujudkan Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) melalui reformasi birokrasi khususnya dalam hal pencegahan korupsi  dan peningkatan kualitas pelayanan publik. “ Syarat dalam pembangunan Zona Integritas, pemkab harus sudah meraih Predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) 2 kali berturut turut,” jelas Yoyok panggilan akrabnya Plt Kadinkes Bangkalan ini.

Dijelaskan Yoyok, langkah langkah yang dilakukan adalah pembentukan Tim Zona Integritas, pencanangan pembangunan Zona Integritas dilakukan deklarasi atau pernyataan dari pimpinan instansi pemerintah bahwa instansi-nya telah siap membangun zona integritas, merencanakan pembangunan zona Integritas, melaksanakan kegiatan yang ber SOP dan peraturan yang  berlaku. Tarif sesuai perda, tidak ada pungli dan gratifikasi  sistem pengaduan dan pelaporan dari masyarakat kepada tim Zona Integritas, budaya pelayanan prima dan evaluasi. “Penilaian  Zona Integritas ini dari tim penilai nasional, KemenPAN dan Ombusmen RI,”terangnya.

Sedangkan yang akan dinilai oleh tim penilai nasional itu adalah manajemen perubahan, penataan tata laksana, penataan system, manajemen SDM, penguatan akuntabilitas kinerja, penguatan pengawasan dan penguatan kualitas pelayanan publik. “Pada intinya harus fokus pada  terwujudnya pemerintahan yang bersih dan bebas KKN  terwujudnya peningkatan kualitas pelayanan publik pada masyarakat,” katanya.

Kadinkes Bangkalan ini mengharapkan, ke-10 Puskesmas yang saat ini tengah berjuang untuk meraih predikat Zona Integritas WBK dan WBBBM sukses. “Kami berharap semua puskesmas di bangkalan ini bisa meraih predikat ZI WBK dan WBBM itu,” pungkasnya. (hib/shb)