HEADLINEPENDIDIKANPERISTIWAPOLITIK & PEMERINTAHANTERKINI

Awal Tahun 2022 Ini Dinas Pendidikan Bangkalan Akan Terapkan Proram Unggulan “Bunga Ngajih”

Bangkalan-maduranewsmedia.com- Pada awal tahun 2022 ini, Dinas pendidikan kabupaten Bangkalan akan menerapkan program unggulan yaitu “Bupati Ngajek  Ngajih” atau Bunga ngajih. Program ini akan diterapkan di SMP Negeri di seluruh kabupaten Bangkalan.  “Kami mempunyai program unggulan yaitu gerakan Bangkalan penghafal Qur’an, program ini sendiri akan diterapkan mulai dari SMP,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bangkalan, DR Bambang Budi Mustika,  ,Jum’at (14/01/2022).

Dikatakan dia,  Program Bunga Ngajih ini  merupakan kerja sama dengan gerakan Bangkalan penghafal Qur’an yang mengamanahkan siswa SMP di kabupaten Bangkalan sudah harus hatam beberapa juz Al-qur,an atau juz Ammah. “Nah untuk menindak lanjuti kerjasama ini,  siswa kita yang awalnya hafal juz 30 ini sudah mulai malas mengaji lagi,” jelas Bambang sapaan akrabnya Kadisdik Bangkalan ini.

Dijelaskan Bambang, untuk mensukseskan  program Bupati Bangkalan R abd Latif Amin Imron ini, maka setelah siswa selesai belajar di sekolah, siswa tetap melanjutkan mengaji dan belajar menulis ayat-ayat suci Al-Qur’an.  “Ini kita wajibkan kepada semua siswa, agar nanti  ketika siswa  SMP yang lulus bisa terus mengamalkan program dari Bupati  Bangkalan ini,” terangnya.

Program dari Bupati ini kata Bambang, akan dilakukan uji coba dan evaluasi terlebih dahulu sebelum diterapkan di sekolah SMP Negeri. “Program ini akan kami evaluasi dulu sebelum di laksanakan ke setiap SMP negri di Bangkalan, kalau program ini dampaknya  bagus,  ya akan kami lanjutkan ke SMP lain-nya,”tuturnya.

Ditambahkan Bambang,  sebelum program “Bunga Ngaji” ini dilaksanakan, pihaknya akan melakukan uji coba di sejumlah SMP Negeri.  “Saat ini kami tengah melakukan kajian SMP negeri mana yang akan dijadikan  uji coba, minimal 3 SMP negeri  yang kami di uji cobakan sebelum program ini dimulai dan kami sangat mengharapkan program ini dapat dilaksanakan,” pungkas Bambang. (edi/shb)