HEADLINEHUKUM & KRIMINALPERISTIWAPOLITIK & PEMERINTAHANTERKINI

Banyak Desa Bermasalah, Jumlah Peserta Pilkades Serentak Semakin Berkurang

 

Kepala Bappemas dan Pemdes bangkalan, Ismet Effendy
Kepala Bappemas dan Pemdes bangkalan, Ismet Effendy

Bangkalan,maduranewsmedia.com– jumlah peserta Pilkades serentak tahun 2016 ini berkurang, jumlah peserta yang semula di tetapkan 143 desa saat ini berkurang 3 desa menjadi 140 desa. Berkurangnya peserta pilkades serentak itu karena tiga desa tidak ada calon Kepala desa yang mendaftar. “Karena tidak ada calonnya ya kita ikutkan nanti dalam pilkades serentak tahap III di tahun 2017,” kata Kepala Bappemas dan Pemdes Kabupaten Bangkalan, Ismet Effendy, Rabu (12/10/2016)

Dikatakan Ismet, ketiga desa yang tidak ada calon kadesnya itu adalah desa Langkap,  desa Jambu kecamatan Burneh dan desa. Tobeddung kecamatan Klampis. “Karena tidak ada calonnya, ya kita ikutkan pilkades tahun depan, jadi peserta pilkades yang semula 143 desa tersisa 140 desa,” jelasnya.

Ditambahkan Ismet, selain tiga desa yang tidak ada calon kadesnya, saat ini masih ada desa yang dalam proses penyelesian masalah. Desa-desa itu antara lain : desa  Kajjan kecamatan Blega, desa Kajuanak kecamatan Galis, desa Paoran kecamatan Kwanyar dan desa  Tanjung bumi kecamatan Tanjung Bumi. “Masalah-masalah yang menimpa beberapa desa itu akan diselasaikan mulai hari, dan diharapkan paling lama H-7 menjelang pelaksanaan semua masalah sudah tuntas,” kata Ismet.

ditambahkan Ismet, untuk tiga desa yang tidak ikut pilkades serentak pada tahun 2016 ini, anggaranya akan dikembalikan ke Kas daerah (kasda). “Karena tidak terserap secara otomatis anggarannya dikembalikan ke Kasda,” pungkasnya. (hib/shb)