HEADLINEPERISTIWAPOLITIK & PEMERINTAHANTERKINI

Banyak Mobdin Yang Dipakai Tidak Sesuai Ketentuan, Pj Bupati Bangkalan Akan Tertibkan Mobdin

Pj Bupati Bangkalan, Indra S Ranuh

Bangkalan,maduranewsmedia.com–  Pj Bupati Bangkalan, Indra S Ranuh akan menertibkan Mobil dinas (mobdin) penertiban ratusan mobil dinas dilingkungan pemkab Bangkalan ini dilakukan karena banyak mobdin yang tidak sesuai dengan peruntukannya. “Ada eselon III yang masih pakai sepeda motor, makanya akan kita tertibkan sesuai dengan ketentuannya dan penertiban itu sudah dalam proses,” kata Indra S Ranuh, Jum,at (8/6/2018)

Dikatakan dia, saat ini banyak mobil dinas yang dilingkungan pemkab bangkalan tidak sesuia dengan peruntukkannya. “Ya memang kita butuh waktu untuk ini, namun pengelolaan aset ini juga masuk dalam pemeriksaan BPK. Karena set bergerak dan aset tidak bergerak ini jumlahnya banyak ya kita butuh waktu,” jelas Indra S Ranuh.

Oleh sebab itu kata Indra, dalam peneriban mobil dinas ini, pihaknya akan memberikan mobdin kepada pejabat sesuai dengan tugasnya. “Karena kendaraan kita memang terbatas,  makanya tidak semua pejabat kita beri mobil dinas,” terangnya.

Lebih lanjut Indra S Ranuh menjelaskan, dengan adanya penertiban dan penataan ini, keberdaaan mobil dinas di lingkungan pemkab bangkalan ini. “Yang akan kita tata peuntkan mobdin itu sendiri, pejabat yang mendapatkan mobil dinas sesuai beban tugasnya, eselon II kita beri dulu, kalau nanti lebih kita berikan kepada eselon yang dibwahnya,” tuturnya.

Ketika didesak dengan banyaknya mobdin yang dipakai oleh kalangan swasta seperti tokoh masyarakat, Pj bupati Bangkalan berjani akan menarik mobil dinas. “Pada prinsipnya mobdin-mobdin itu akan kita tarik semua,”  katanya,

Ditambahkan Indra S Ranuh, dilakukan penertiban terhadap Mobdin ini karena termadsuk dalam pengelolaan aset yang menjadi catatan BPK. “setelah kita memperoleh WTP, ada yang harus kita perbaiki seperti sistem pelaporannya, ada beberapa aliran dana yang belum difungsikan laporannnya, makanya kita perbaikan, dan yang ketiga terkait kelebihan bayar itu juga harus di perbaiki,” terangnya.

Yang diingat kata Indra, Predikat WTP yang diperoleh pembkan bangkalan pada tahun ini merupakan bagian pengakuan dari BPK atas pertangung jawaban pengelolaan keuangan meskipun ada beberapa yang harus diperbaiki. “Makanya perbaikan yang harus diperbaiki harus kila laksanakan,” pungkasnya. (hib/shb)