HEADLINEPERISTIWAPOLITIK & PEMERINTAHANTERKINI

Dinas Perdagangan Bangkalan Mulai Sosialisasikan Pembangunan Pasar Tanah Merah

Kadisdag Bangkalan dan pejabat pemkab bangkalan saat melakukan sosialiasasi

Bangkalan,maduranewsmedia.com– Dinas Perdagangan kabupaten Bangkalan  mulai mensosialisasikan pembangunan Pasar Tanah Merah. Pembangunan  pasar  Tanah Merah untuk mengatasi masalah kemacetan lalu lintas di kawasan pasar Tanah Merah, pemkab Bangkalan akan membangun pasar tersebut.”Pembangunan pasar Tanah Merah ini salah satunya untuk mengatasi kemacetan lalu lintas yang terjadi pada setiap hari pasaran,” kata Kepala Dinas Perdagangan kabupaten Bangkalan, Roosli Suliriyono disela-sela acara  sosialisasi persiapan pembangunan pasar Tanah Merah di aula Pendopo  Kecamatan Tanah Merah, Selasa (13/08/2019).

Dikatakan dia, selama ini pasar Tanah Merah selalu menjadi penyebab kemacetan lalu lintas yang menuju ke arah kabupaten Sampang dan dua kabupaten Lain yaitu kabupaten Pamekasan dan Sumenep. “Anggaran untuk pembangunan pasar Tanah Merah ini sebesar Rp 20 Milyar,” jelas Nono panggilan akrabnya Kadis Perdagangan Roosli Suliharyono.

 

para pedagang pasar Tanah Merah saat mengikuti acara sosialisasi

 

Sementara itu, Kabid Pengelolaan Pasar Disdag Bangkalan, Sutanto  menjelaskan, sebelum dilaksanakan pembangunan pasar Tanah Merah, pihaknya akan melakukan relokasi pedagang pasar tersaebut.  “Relokasi pedagang akan kami mulai membenahi data yang akan kami lakukan pada hari  Kamis (15/08) hingga hari  Sabtu (17/08) dan  pada hari Minggu berikutnya akan dimulai relokasinya,” terang Sutanto,

Dikatakan dia, ada sebanyak 1.600 pedagang yang akan di relokasi.”Ya kurang lebih ada 1.600 pedagang yang ada pada data kami, sehingga kita akan mendata dan mengecek dilapangan apakah benar, nanti petugas kami bersama petugas pasar didampingi oleh Paguyuban pedagang pasar  yang akan turun bersama-sama untuk melakukan pendataan,” jelas Tanto. Panggilan akrabnya Sutanto

Ditambahkan Tanto, sebelum pelaksanaan pembangunan pasar Tanah Merah dimulai, pihaknya perlu melakukan  sosialisasi, hal itu dilakukan agar supaya pemahaman masyarakat tentang pembangunan pasar ini menjadi paham bahwa bukan pembangunan ini bukan untuk menggusur pedagang namun untuk membangun supaya pedagang tersebut lebih layak lagi “Sosialisasi ini bukan untuk menggusur, tapi kami membangun untuk menempatkan supaya pedagang pasar menjadi lebih layak disamping itu supaya kemacetan bisa teratasi,”  tuturnya.

Hadir dalam sosialisasi tersebut antara lain Asisten Administrasi Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Kabupaten Bangkalan, Moh. Fahri, M.Si, Kepala Dinas Perdagangan, Drs. Rusli Hariyono, MM,  Muspika kecamatan Tanah Merah Bangkalan, LSM Gerbang Mas, Paguyuban pedagang PERSADA serta perwakilan pedagang pasar Petrah, Tanah Merah.(adv/shb)