Dua Kecamatan Di Pantura Darurat DBD
Pamekasan, maduranewsmedia.com- Dua kecamatan di pantura darurat peyakit demam berdarah Dengue (DBD) dua kecamatan itu adalah kecamatan Pasean dan kecamatan Batumarmar dan kecamatan waru.
Di Puskesmas pasean yang terkena penyakit demam berdarah adalah Sumariyah (31). dan anaknya, Holilah (5) keduanya warga Dempo Barat, Kecamatan Pasean, Kabupaten Pamekasan, positif menderita penyakit demam berdarah.
Akibat gigitan nyamuk Aidep aegyties itu, Sumariyah dan anaknya dirawat di Puskesmas Pasean sejak dua hari yang lalu. Kini mereka mendapatkan perawatan dari tim medis Puskesmas.
Hamdan, orang tua Sumariyah, menuturkan, tidak menyangka anak dan cucunya menderita DBD, karena sebelum dilarikan ke Puskesmas mereka masih sehat. “Pertama cucu saya masuk ke Puskemas. Berselang dua hari, ibunya juga menderita demam,” kata Hamdan, sabtu (11/3/2017).
Berdasarkan keterangan dari tim medis, Hamdan menjelaskan, penyakit yang menimpa mereka sudah hampir sembuh. “Kata dokter tidak perlu dirujuk, masih bisa diatasi di Puskesmas di sini,” terangnya.
Sementara itu, Kepala Puskemas Pasean, Kusmanto mengatakan, sejak bulan Januari-Maret sudah terdapat 12 orang yang menderita DBD. “Yang dirujuk ke RSUD Pamekasan ada 7 penderita DBD. Sisanya diatasi di Puskesmas hingga sembuh total,” terangnya. Tegasnya kepala puskesmas pasean.
selain di puskesmas pasean ada 15 orang anak-anak maupun orang dewasa yang gejala penyakit demam berdarah (DBD), yang sedang di rawat di puskesmas Batu marmar.”Ia mas ada 15 orang yang terkena gejala DBD dalam perawatan di sini, alhamdulillah tidak parah, baru gejala dan tim medis cepat mengambil tindakan,” Kata kepala puskesmas batumarmar Abd Rasid.(rhm/shb)
