HEADLINEPENDIDIKANPERISTIWAPOLITIK & PEMERINTAHANTERKINI

Gelar Pendidikan Politik Bagi Kader, PKS Bangkalan Undang Komisioner KPU dan Bawaslu

Ketua PKS Bangkalan, Ahmad Moetamin

Bangkalan, maduranewsmedia.com-Didalam menyukseskan pemilu 2024 yang aman dan tertib, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Bangkalan mengelar  kegiatan Pendidikan Politik bagi kader DPD dan DPC PKS Se Bangkalan. Dalam kegiatan tersebut, PKS mengundang komisioner KPU dan Bawaslu kabupaten Bangkalan. “Kolaborasi dengan semua elemen bangsa utamanya baik dengan penyelenggara pemilu dan pengawas pemilu tahun 2024 merupakan momentum untuk mempersiapkan secara dini,” Kata Ketua  PKS Bangkalan Akhmad Moestamin, S.E,Disela-Sela acara  sosialisasi di salah satu rumah makan di kota Bangkalan,Sabtu (01/10/2022).

Dalam kegiatan Pendidikan Politik bagi kader DPD dan DPC PKS Se kabupaten Bangkalan itu mengambil tema “Mempersiapkan kader yang tangguh menuju pemenangan pemilu 2024”  Kader PKS dibekali masalah pengawasan dalam pemilu. “Memang kita lebih banyak menyoroti tentang permasalahan yang terjadi pada pemilu sebelumnya yang banyak ditemukan kecurangan tetapi tetap lolos dari pengawasan,”Jelasnya.

Dijelaskan dia, PKS akan terus mengawasi semua tahapan pemilu. “Untuk menghindari hal tersebut terulang kembali maka dengan hadirnya Bawaslu dan Komisioner KPU diharapkan akan membawa angin segar pada pemilu 2024 khususnya keberadaan PKS dalam mengawal Pembangunan Indonesia pada umumnya dan Kabupaten Bangkalan pada khususnya,” terangnya.

Ditambahkan Ahmad Mostamin,  pada pemilu 2024 nanti PKS Bangkalan akan mempersiapkan diri dengan sekuat mungkin. “Terkait dengan calon legislatif (caleg) yang meliputi 30 persen keterwakilan perempuan dan 30 persen keterwakilan kaum milenial anak muda,Yang dibutuhkan sekarang golongan muda yang punyak semangat dan inspirasi yang tinggi, semoga dengan adanya acara ini bisa memberikan masukan yang positif bagi KPU dan Bawaslu khususnya di bangkalan,” tuturnya.

Sementara itu ketua Bawaslu bangkalan Achmad Mustain Saleh, mengatakan keterwakilan anak muda pada pemilu 2024 hal yang terutama. “Tidak perlu diragukan lagi karena saat ini kita telah menyiapkan sebanyak 4 ribu orang yang akan bertugas mengawasi selama proses pemilu berjalan dengan menggunakan aplikasi yang terkoneksi ke pusat sehingga apapun yang masuk juga akan terpantau oleh Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) sehingga Bawaslu pun akan mendapat tindakan tegas hingga pemecatan apabila melakukan pelanggaran,” kata Mustain

Ditambahkan Mustain, Panwascam di kabupaten Bangkalan hampir memenuhi target keseluruhan.  “Dalam seleksi penerimaan Panwascam ini terbilang ketat dan tidak bisa direkayasa karena tes yang akan dilalui melalui Seleksi dengan Metode Computer Assisted Test (CAT) tes berbasis komputer dan akan menampilkan nilai langsung setelah peserta tes usai menyelesaikan soal ujian,” pungkasnya (edi/shb)