Ini Penjelasan General Menajer PT ASDP Cabang Surabaya Terkait Penarikan Retribusi di Pelabuhan Kamal
Bangkalan,maduranewsmedia.com– Penarikan retribusi di pelabuhan Kamal Barat sempat dipersoalkan oleh Aliansi Kamal menggugat dengan menggelar aksi unjuk rasa di kantor ASDP Kamal. Namun seperti apa sebenarnya maksud dan tujuan dari kebijakan yang di keluarkan oleh ASDP pelabuhan Kamal itu ?
Genaral Manajer PT ASDP cabang Surabaya, Eva Mardiani menjelaskan, jika keputusan itu sudah melalui kajian dan kebijakan itu dikeluarkan untuk kebersihan dan kenyamanan pelabuhan. “Jadi begini, ASDP pelabuhan kamal melakukan penertiban guna nya untuk mengatur dan menertibkan keluar masuk pelabuhan Kamal, karena kondisi pelabuhan itu harus bersih dan nyaman terhadap pengunjung ataupun penguna kapal Ferry,” kata Genera Manajer PT ASDP Cabang, Eva Mardiani,Kamis (15/12/2022).
Sebab kata Eva sapaan akrabnya General Manager ASDP cabang ini, retribusi itu langsung masuk ke perusahaan ASDP Kamal dan uang itu untuk membantu membayar karyawan yang masih aktif. “Kami tidak bisa menghapus retribusi pas masuk pelabuhan dan itu ada tiket yang harus dibeli, semua itu masuk ke perusahaan, uang itu digunakan untuk perawatan pelabuhan, membayar security dan lain sebagai nya,” jelas Eva.
Dijelaskan Eva ,ASDP pelabuhan Kamal sudah menyiapkan parkir berlangganan agar lebih murah, untuk parkir berlangganan ini masyarakat bisa mendaftar langsung ke kantor ASDP. “Kalau ke pasar tradisional ataupun ke tempat lain, kita dikenai bayar itupun sebaliknya pihak ASDP Kamal akan menerapkan, kami juga menerapkan parkir berlangganan dan itu lebih murah kalau ingin mendaftar silahkan datang ke kantor ASDP pelabuhan Kamal, ” terangnya.
Terkait dengan retribusi masuk pelabuhan ini kata Eva, pihaknya akan melakukan sosialisasi langsung kepada masyarakat dan akan memasang baliho di depan pintu masuk pelabuhan. “Pada prinsipnya nanti tetap akan kami terapkan itu (retribusi Red,) akan tetapi untuk para pedagang di pelabuhan akan saya beri kartu indentitas, kapan itu yang akan diterapkan ? kita menunggu sosialisasi kepada masyarakat sekitar dan kami akan memasang baleho di depan pintu masuk pelabuhan, ” tuturnya.
Ditambahkan Eva, semua yang lakukan ASDP ini untuk kenyamanan pengunjung dan penumpang kapal Ferry, “Mengenai penertiban pelabuhan Kamal biar aman dan nyaman, seharusnya itu (retribusi Red) tidak masalah karena lumrah dan biasa, sesuai peraturan dimana-mana bayar karena memang aturan, ini semua demi kenyamanan pengunjung dan penumpang kapal Ferry, dan pengenaan pas masuk itu sudah sesuai dengan peraturan dan seluruh pelabuhan penyeberangan di kenakan pas masuk,” pungkasnya. (edi/shb)