HEADLINEKESEHATANPENDIDIKANPERISTIWATERKINI

Mahasiswa STAIN Pamekasan Ditemukan Tewas Gantung Diri Di Kamar Mandi Di Lokasi KKN

Kapolsek Proppo menunjukkan tempat korban gantung diri

 

Pamekasan, maduranewsmedua.com– Sungguh malang nasib Imam Hamidi (22) mahasiswa di Sekolah Tinggi  Agama Islam (STAIN)  pamekasan yang sedang melakukan kuliah Kerja Nyata (KKN) atau pengabdian kepada masyarakat atau di balai desa Lenteng kecamatan Proppo Pamekasan, di temukan tewas gantung diri di kamar mandi. Sabtu (5/8/2017) pagi.

Imam Hamidi yang merupakan warga desa Polagan kecamatan Galis kabupaten Pamekasan itu, awalnya di temukan teman perempuannya. Lantaran lama di kamar mandi sambil mendengarkan musik Hp. “Iya saya sedang masak di dapur untuk sarapan teman teman. Dan korban itu sekitar 2 jam lebih tidak keluar keluar dari kamar mandi, saya ketok pintunya korban tidak menjawabnya. Lalu saya membaginkan teman teman untuk mendobrak pintunya. setelah di dobrak ternyata sudah dalam keadaan gantung diri dengan menggunakan tali rafia,” kata Rotul teman korban.

Sementara itu, Lukman teman korban  mengatakan seketika itu, teman teman langsung memotong tali yang ada di lehernya itu, lalu di carikan mobil untuk di bawa ke puskesmas Proppo, namun korban sudah dalam tak bernyawa.

Dikatakan Lukman selama ini, temannya itu tidak ada masalah dengan teman teman yang lain. bahkan dia merupakan ketua regu KKN di sini. Sedangkan jumlah mahasiswa yang melakukan KKN sebanyak 12 mahasiswa.

Petugas kepolisian yang tiba di lokasi kejadian korban sudah di bawa ke puskesmas oleh temannya di bantu warga dan kepala desa dengan mobil pribadi. “Saya di telepon kepala desa sekitar jam 6 langsung melunncur ke TKP bersma anggota lainnya. Namun korban sudah tidak ada di tempat kejadian perkara,”. Kata AKP. Ali Akbar Kapolsek Proppo sabtu (5/8/2017) pagi.

Selain itu, pihak kepolisan saat ini akan menindak lanjuti penyebab meninggalnya korban tersebut,  dangan memeriksa teman tenam korban yang saat ini melaksanakan KKN.

Korban setelah di lakukan fisum dari puskesmas proppo langsung di bawa kerumah korban untuk di ke bumikan.(rhm/shb)