HEADLINEPERISTIWAPOLITIK & PEMERINTAHANTERKINI

Pelaksanaan Murenbang Kecamatan Blega Dinilai Tidak Serius

 

Bangkalan, Maduranewsmedia.com– Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) yang digelar di kecamatan Blega tidak serius. Selain pesertanya sedikit, sejumlah steak kholder ditingkat kecamatan banyak yang tidak hadir. “Semoga pesertayang sedikit ini bisa membuat peremncanaan pembangunan yang merupakan usulan dari desa-desa kemudian ditingkat kecamatan dan dibawa ke forum SKPD,” kata Sekcam Blega, Eddy Suharto, saat menyambut dalam acara pembukaan Musrenbang di aula kecamatan Blega, selasa (09/02)

Sementara itu, Staf ahli Bupati bidang Ekonomi, Budi Utomo yang membuk acar atersebut mengatakan, Perencanaan pembangunan yang baik diawalai dengan penyusunan anggaran yang baik, serta didukung oleh situasi “Saya sangat menyambut baikterhadap masyrakat kecamatan Blega yang telah melaksa

acara Musrenbang di Kecamatan Blega
acara Musrenbang di Kecamatan Blega

nakan amanah undang.melalui musrenbang yang  dilaksankan setiap tahun,” kata Budi Utomo.

Pada kesempatan itu, Budi Utomo meminta kepad apara Kades untuk mengusulkan pembangunan di desa dengan skala prioritas. “Kepada para kades, apa yang diperlukan rakyatnya sampeyan,usulkan tolong dikoordinasikan, contoh yang tahu kondisi sekolah itu kan para kades, jadi masyrakatnya dikumpulkan kemudian dimusyawarahkan, dijadikan skala priorotas, misalnya jembatan yang rusak atau desa,” jelas Budi Utomo.

Sedangakan Anggota DPRD Bangkalan asal dapil Blega, Mathari, mengatkan bahwa  musrenbang ini bukan hanya gugur kewajiban saja. “makanya saya meminta laksanakan musrebang ini denganbaik,” katanya.(hib/shb)