Percepat Pemulihan Ekonomi Di Masa Pandemi Covid-19, Disperin Naker Bangkalan Manfaatkan Taman Budaya Di Centra IKM
Bangkalan,maduranewsmedia.com- Central Industri Kecil Menengah (IKM) yang dibangun dengan bantuan keuangan pemerintah pusat senilai Rp 9 milyar pada tahun 2017 itu, Kini sudah mulai dimanfaantkan. Pemanfaatan Centra IKM yang dibangun diatas lahan seluas 5,2 hektar yang terletak di desa Baengas kecamatan Labang Kabupaten Bangkalan itu dalam rangka percepatan pemulihan ekonomi di masa pandemi covid-19. “Sejak tanggal 1 Januari 2021 kemarin, taman budaya yang ada di kawasan Centra IKM dimanfaatkan dalam rangka percepatan pemulihan ekonomi. kalau untuk Centra IKM-nya memang belum diresmikan, karena pembangunannya belum tuntas,” kata Kabid Industri non Agro, Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja kabupaten Bangkalan, Qori Yiliastutik, Ahad (10/01/2021).
Dikatakan dia, Untuk percepatan pemulihan ekonomi di masa pandemi Covid-19, dinas Perindustrian dan tenaga kerja pada tahun 2020 memperoleh dana DID sebesar Rp 1 Milyar. dana tersebut kemudian dibuat untuk pembangunan taman Budaya di kawasan centra IKM. “Pembangunan Taman Budaya itu sumber dana-nya dari DID, karena pada tahun 2020 kita tidak dapat DAK untuk kelanjutan pembangunan Centra IKM ini,” jelas Qori sapaan akrabnya Kabid Industri Non Agro ini.
Dijelaskan Qori, dengan dana DID itu, pihaknya membangun taman Budaya yang pemanfaatannya sudah dilaksanakan. “Ya di taman budaya itu ada 7 bangunan, dengan rincian 3 bangunan untuk galery dan 4 bangunan untuk pujasera. Di pujasara ini banyak makanan khas dari kecamatan di kabupaten Bangkalan yang disajikan, ada Pak Ladeh, ada soto Ikan, dan makanan khas bangkalan lainnya, jadi masyarakat bisa berkunjung ke Taman budaya itu,” terangnya.
Ditambahkan Qori, selain Galeri dan Pujara dalam taman budaya itu juga ada panggung pangelaran.”Jadi di Taman Budaya ini sesuai dengan konsep pembangunanya, ada wisata edukasi, wisata belanja dan taman budaya, kita di fasilitasi oleh dekranasda dan tim penggerak PKK kabupaten Bangkalan,” tuturnya.
Selian itu kata Qori, pembangunan taman budaya di kawasan centra IKM ini untuk mendukung industri kecil agar supaya terjadi perputaran ekonomi di taman budaya dan hal itu. sesuai dengan peraturan Menteri keuangan tentang pemulihan ekonomi di daerah. “Kita berharap di taman Budaya ini bisa menghidupkan central IKM dalam pemulihan ekonomi,” katanya.
Sementara untuk kelanjutan pembangunan Centra IKM-nya kata Qori, pada tahun 2021 pihaknya sudah mengajukan dana DAK ke pemerintah pusat. Pengajuan dana DAK ini untuk melengkapi sarana dan prasarana di Centra IKM tersebut. “Dana yang kita ajukan itu untuk pembangunan gedung coomon fasility, karena masih banyak sarana dan prasarana di Centra IKM yang butuhkan,” pungkasnya. (hib/shb).