HEADLINEPERISTIWAPOLITIK & PEMERINTAHANTERKINI

Surat Himbauan Satpol PP Tak Di Gubris,  Banyak Warung Buka Siang Hari Di Bulan Romadhan

 

warung buka siang hari

Bangkalan,maduranewsmedia.com– Surat himbauan kepada warung dan restaurab agar supaya tidak buka pada siang hari di bulan suci Romadhan tidak di gubris oleh pemilik warung.  Hal itu terbukti masih banyak warung dan restauran yang tetap buka pada siang hari,  terutama warung warung yang berada di jalan akses suramadu di kawasan Tankel desa burneh kecamatan Burneh kabupaten bangkalan.

Dari pantauan dilapangan,  banyak masyarakat yang makan di warung di sepanjang jalan akses Suramadu itu, bukan hanya masyarakat dari luar kabupaten Bangkalan yang makan di warung tersebut,  bahkan ada oknum ASN berseragam Korpri juga makan di warung itu.

Kasatpol PP,  Muhammad Rufa, i katika di konfirmasi menyatakan,  pihaknya segera akan melakukan sweeping terhadap warung yang buka pada siang hari di bulan ramadhan. “Besok kita akan sweeping termasuk warung warung yang ada di jalan akses Suramadu itu,”  kata Muhammad  Rufa, i,  Senin (21/5/2018).

Sebab kata Rufa, i,  dalam aturannya,  semua warung tidak boleh buka pada siang hari,  warung dan restauran itu bolah buka pada pukul 3 sore. “Sesuai dengan perda warung harus tutup,  termasuk warung warung yang ada di jalan akses suramadu itu,” jelasnya.

Dijelaskan Rufa, i,  dalam sweeping nanti,  pihaknya akan melakukan pendekatan persuasif  kepada pemilik warung,  agar supaya mereka tidak membuka warungnya pada siang hari. “Kita akan lakukan pendekatan persuasif dulu,”  terangnya.

Namun kata Rufa, i,  jika pendekatan persuasif dan surat himbauan sudah dilakukan,  akan tetapi mereka tetap bandel,  maka pihaknya akan menutup paksa warung tersebut. “Jelas kalau mereka tetap bandel,  kita akan di tutup paksa, dan mereka akan disuruh bikin surat pernyataan,” katanya.

Ditambahkan muhammad Rufa, i sweeping terhadap warung yang buka pada siang hari ini,  tidak hanya akan di lakukan di jalan akses Suramadu saja,  akan tetapi sweeping akan di lakukan hingga ke kecamatan kecamatan. “Untuk sweeping akan terjunkan 1 pleton pasukan,  kita juga akan minta bantuan kepolisian di Polsek-polsek,” pungkasnya.(hib/shb).