Tenaga Medisnya Positif Terpapar Covid-19, Layanan Di Tiga Puskesmas Di Bangkalan Kembali Ditutup Sementara
Bangkalan,maduranewsmedia.com– Setelah Puskesmas Tanah Merah kecamatan Tanah ditutup karena 2 orang tenaga medisnya positif terpapar Virus Covid-19, saat ini Dinas kesehatan kabupaten Bangkalan kembali menutup sementara 3 puskesmas. total Puskesmas yang ditutup sudah 4 puskesmas. Ke-3 puskesmas yang ditutup itu adalah Puskesmas Kamal kecamatan Kamal, Puskesmas Socah kecamatan Socah dan Puskesmas Tongguh kecamatan Arosbaya. “Mulai hari ini layanan di 3 puskesmas itu ditutup sementara selama 14 hari,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bangkalan, H Sudiyo S.Kep, Ns,MM, Senin (29/06/2020).
Dikatakan dia, alasan penutupan layanan ke-3 puskesmas itu karena tenaga medis-nya positif terpapar virus Covid-19. “Di Puskesmas Kamal ada 2 orang yang positif, di Puskesmas Socah 1 orang dan di Puskesmas Tongguh 1 orang,” jelas Yoyok sapaan akrabnya Kadinkes Bangkalan ini.
Dijelaskan Yoyok, penutupan layanan di Puskesmas itu adalah salah satu cara untuk memutus mata rantai virus Corona (covid-19). “Dengan adanya penutupan ini mata rantai covid-19 bisa diurai dan diputus serta benar-benar diputus, antara sesama karyawan ataupun karyawan dengan masyarakat,” terangnya..
Ditambahkan Yoyok, layanan yang ditutup di puskesmas induk-nya saja, Dinkes masih bisa memberikan layanan rawat jalan di puskesmas pembantu. “Untuk layanan rawat jalan tetap bisa di puskesmas pembantu, polindes, pondok kesehatan desa (ponkesdes) dan layanan tetap jalan, tapi induknya yang kita tutup sementara,” tuturnya.
Kepada petugas medis dan karyawan di 3 puskesmas yang ditutup Kadinkes Bangkalan mengharapkan untuk melakukan isolasi mandiri. “Kepada seluruh staf kami sudah saya sarankan selain tracing dari internal yang sudah kita lakukan juga yang merasa kontak dan belum sempat ditracing untuk melakukan isolasi mandiri,” katanya.
Sedangkan kepada masyarakat, Yoyok mengharapkan agar tetap mematuhi protokol kesehatan. “Kepada masyarakat saya harapkan agar lebih taat kepada protokol kesehatan, lebih ketat dan lebih patuh kepada protokol kesehatan yang sudah kita miliki,” pungkasnya.(hib/shb).
