HEADLINEOLAH RAGAPERISTIWATERKINI

Uji Coba Kedua Jelang Piala Presiden, Madura United Pesta Gol

Madura united VS Persatu Tuban

 

Pamekasan, maduranewsmedia.com- Ujicoba kedua menjelang piala presiden 2017 Madura United vs Persatu Tuban  rupanya sudah sangat siap menghadapi turnamen Piala Presiden. Dalam laga uji coba ini  Madura united membungkam Persatu Tuban dengan skor telak 6-0 di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Minggu (5/2/2017) malam.

Gol pembuka Laskar Sape Kerrab dilesakkan penyerang baru Greg Nwokolo pada menit 14 setelah mengecoh pemain belakang tim berjuluk Ronggu Lawi. Skor berubah 1-0 untuk keunggulan Madura United.

Sementara gol kedua diciptakan Slamet Nurcahyo pada menit 53 usai mendapat umpan silang dari rekannya. Si kulit bundar pun dengan mudah dijebloskan ke gawang lawan oleh pemain bernomor punggunh 10 tersebut.

Tidak puas dengan dua gol yang tercipta, Fabiano dan kawan-kawan terus meningkatkan serangan. Sehingga berselang beberapa menit kemudian, tepatnya pada menit 59 Fredi Isir yang menggantikan Greg Nwokolo berhasil menambah keunggulan untuk Madura United, skor pun berubah 3-0.

Unggul 3-0, Madura United tidak mengendurkan serangan dari berbagai lini, hasilnya pun Bayu Gatra mencatatkan namanya di papan skor pada menit 68 usai memenangi perebutan bola bersama pemain belakang dan kiper Persatu Tuban.

Tidak mau ketinggalan, Eriyanto yang masuk di babak kedua ikut menyumbangkan gol untuk Madura United di menit 79 setelah menyisir sisi kanan lapangan. Si kulit bundar kemudian ditendang melalui kaki kanannya hingga berbuah gol.

Fredi Isir melesakkan gol kedua pada laga ujicoba itu pada menut 82 setelah menerima umpan matang dari lini tengah Madura United. Mantan striker Persipura U-21 ini yang berhadapan satu lawan satu dengan kiper lawan terlihat mudah menjebloskan bola ke gawang Persatu Tuban. Skor pun berubah 6-0 untuk keunggulan tuan rumah.

Pelatih Madura United, Mario Gomes de Olivera mengatakan, semua pemain sepanjang pertandingan tampil cukup baik dan percaya diri. Mereka cukup maksimal di masing-masing posisi dan perannya.

“Saya yakin jika kemampuannya seperti saat ini, maka pada Piala Presiden nanti mereka akan tampil maksimal juga,” terang Gomes.

Namun, Gomes mengamati di sepanjang pertandingan, khususnya pemain muda masih banyak mengandalkan skillnya. Sedangkan powernya masih kurang. Menurutnya, skill yang tidak diikuti dengan power, maka akan mudah kehilangan bola. “Pemain baru tidak cukup hanya punya skill, tetapi kekuatan sangat penting untuk mempertahankan bola sekaligus merebut bola dari lawan,” kata Gomes.

Hingga peluit ditiup panjang  berakhirnya pertandingan, tidak ada gol yang tercipta untuk kedua tim Sepanjang 90 menit pertandingan berjalan, kedua tim memasukkan semua pemain untuk mengetahui kekompakan serta kepaduan mereka. Termasuk para pemain muda yang diproyeksikan menjadi skuat utuh untuk kompetisi resmi 2017.(rhm/shb)