HEADLINEPERISTIWAPOLITIK & PEMERINTAHANTERKINI

Warga Nasdem Pamekasan Berbelok Dan Deklarasi Diri Dukung Paslon Berbaur

 

dukungan warga Nasdem ke pasangan berbaur

Pamekasan, maduranewsmedia.com – Ratusan ‘Warga NasDem’ Pamekasan melakukan silaturrahmi dan mendeklarasikan mendukung pasangan calon Bupati Pamekasan Badrut Tamam dan Raja’e (paslon Berbaur) untuk pilkada serentak yang akan digelar Rabu (27/6/2018) mendatang.

Silaturrahmi dan deklarasi yang dilakukan ‘Warga NasDem’ tersebut digelar di Aula Gedung PKP RI di Jl Kemuning, Senin (28/5/2018) malam. Mereka membacakan ikrar setia dan mendukung pasangan Berbaur untuk maju sebagai bupati dan wakil bupati Pamekasan, periode 2018-2023.

Dalam kesempatan itu, mereka juga membacakan 10 poin naskah dukungan sebagai bentuk motivasi dukungan terhadap pasangan cabup-cawabup bernomor urut 1 pada pesta demokrasi lima tahunan di Pamekasan.

“Kami atas nama warga NasDem, dengan tegas menyatakan sikap serta dukungan kami untuk memenangi pasangan Berbaur dalam pelaksanaan pilkada Pamekasan mendatang,” kata Abd Rosyd Munir di hadapan ratusan warga NasDem.

Dari 10 poin yang tertera dalam naskah dukungan tersebut, di antaranya berupa harapan agar Berbaur bisa meningkatkan pembangunan sejumlah sektor agar Pamekasan lebih baik dari sebelumnya, meliputi sektor ekonomi, infrastruktur, pemberdayaan masyarakat hingga pemberantasan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN).

“Kami ingin pasangan Berbaur nantinya bisa bisa merealisasikan naskah dukungan yang kami sampaikan melalui forum ini, terlebih 10 poin dalam naskah ini memang memiliki dampak besar demi pembangunan Pamekasan,” ungkap pria yang menjabat sebagai Sekretaris DPAC NasDem Kecamatan Tlanakan.

Dalam kesempatan itu tampak hadir ratusan orang yang mengatasnamakan warga NasDem, termasuk juga pasangan Berbaur yang juga diberi kesempatan menyampaikan orasi singkat dalam kegiatan silaturrahmi dan deklarasi.

Pada pelaksanaan pilkada serentak, NasDem Pamekasan momang mengusung mendukung pasangan KH Kholilurrahman dan Fathor Rohman (Kholifah), yang notanene sebagai rival politik.pungkasnya (rhm/shb)