Listrik Padam, Sekolah Penyelengara UNBK Panik
Bangkalan,maduranewsmedia.com– hari pertama pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis komputer (UNBK) tingkat SMP di kabupaten Bangkalan diwarnai dengan padamnya listrik PLN. Pada saat siswa tengah asyik mengerjakan soal sekitar pukul 11. 00 wib listrik padam selama kurang lebih 30 menit. Akibat padamnya listrik itu, sebanyak 34 sekolah penyelenggaran UNBK kalang kabut. “Begitu listrik mereka langsung telepon ke kami, kemudian kami langsung melapor ke PLN,” kata Kasi kurikulum dan Penilaian Disdik Bangkalan, Risman Iriyanto, Selasa (2/5/2017).
Begitu dirinya menerima laporan pemadaman listrik dari sekolah penyelenggara UNBK kata Risman, dirinya meminta kepada sekolah penyelenggara agar supaya tenang dan tidak Panik. “Saya meminta agar pihak sekolah tenang dan jangan panik, karena petugas PLN masih mencari titik jaringan yang menyebabkan listrik padam,” jelasnya.
Dijelaskan Risman, setelah pihaknya datang ke kantor PLN, ternyata menurut penjelasan dari pihak PLN, bahwa ada gangguan di jaringan 150 KV yang ada di tanjung perak Surabaya. akibat gangguan di jaringan itu, Listrik di wilayah Madura dan Surabaya padam,” terangnya.
Namun kata Risman adanya listrik yang padam pada saat pelaksanaan UNBK itu tidak menganggu tidak sampai merugikan siswa. “Memang UNBK sempat terhenti, namun setelah listrik menyala UNBK tetap dilanjutkan. listrik yang padam ngak lama kok, kira-kira 30 menit,” katanya.
Lebih lanjut Risman menjelaskan, adanya gangguan jaringan listrik di hari pertama pelaksanaan UNBK ini, semoga tidak terjadi lagi. “Meskipun sekolah penyelenggara sudah menyiapkan mesin ginset, kami harap tidak terjadi lagi gangguan jaringan listrik ini,” tuturnya.
Ditmabhakan Risman, secara umum pelaksanaan Ujian Nasional berbasis komputer (UNBK) dan Ujian nasional berbasis kertas dan Pensil (UNKP) tinhgkat SMP dan MTs di kabupaten berlangsung lancar. “secara umum semunay berjalan lancar,” pungkasnya. (hib/shb)