Selama Masa Kampanye Pemilu 2019, Bawaslu Jatim Belum Temukan Berita Hoax Di Medsos
Bangkalan,maduranewsmedia.com– Selama masa Massa kampanye yang dimulai sejak tanggal 23 Maret 2018, Bawaslu Jatim belum menemukan adanya pelanggaran Berita hoax dan penyebaran informasi yang mengandung unsur fitnah di media massa dan media sosial. “Selama ini, kmai Bawaslu Jatim belum ada temuan berita hoax, dan juga belum ada belum ada laporan, mudaha mudahan ngak ada,” kata Kordinator devisi humas Bawaslu Jatim, Nuriya Anggraini disela-sela Sosialisasi pengawasan pemberitaan dan iklan pemilu dan media massa serta pencegahan hoax di media sosial, di aula Hotel Ningrat Bangkalan, Rabu (28/11/2018).
Dikatakan dia, kalau memang masyarakat menemukan adanya berita hoax, komisioner Bawaslu mempersilahkan masyrakat untuk melapor. “Kalau memang ada berita hoax laporkan, karena selama ini kami belum menemukan berita hoax , temuan kami adalah pelanggaran APK, baliho, spanduk ditertibkan karena melanggar zona terlarang yaitu di daerah Matraman, karena di iklankan,” jelas Nuriya Anggraini.
Kordinator Devisi Humas Bawaslu Jatim ini menghimbau kepada peserta untuk menghindari namanya hoax, fitnah dan berita palsu. “Kami mendahulukan pencegahan, kalau masalah hoax ini masih juga terjadi maka nanti ada penaganannya tersendiri,” katanya.
Sementara itu ketua Bawaslu Kabupaten Bangkalan, Achmad Mustain Saleh mengatakan, kegiatan ini dilkasanakan untuk menyamakan presepsi semua steak kholder yang ada di Bangkalan. “Acara ini kita undang media massa maupun media sosial, parpol dan tim kampanye daerah,” terang Mustain panggilan akrabnya Ketua Bawaslu kabupaten Bangkalan itu.
Dikatakan Mustain, dalam acara ini, para nara sumber akan menjelaskan, berita seperti i apa yang boleh dan tidak, serta iklan seperti apa yang boleh atau tidak boleh.”Makanya kami berharap peseta pemilu jangan sampai bermedsos yang tidak mendidik bahkan mengarah ke perpecahan,” pungkasnya.
Hadir sebagai pemateri dalam Sosialisasi pengawasan pemberitaan dan iklan pemilu dan media massa serta pencegahan hoax di media sosial antara lain; Kordinator devisi humas Bawaslu Jatim, Nuriya Anggraini, Dosen Fisip UTM, Imam Sofyan dan Kanit Cyber Bareskrim Polda Jatim, Iptu Fajar Sutomo (hib/shb)