Baznas Bangkalan Distribusikan Zakat Senilai Rp 1 Milyar Kepada Kaum Duafa
Bangkalan,maduranewsmedia.com– Baznas kabupaten bangkalan mendistribusikan zakat infaq dan shodakoh senilai Rp 1 Milyar. Dana yang dikumpulkan dari masyarakat dan kantor Organisasi Pernagkta Derah (OPD) diberikan kepada anak yatim, kaum duafa dan guru ngaji.”Jika dinadingkan tahun lalu, jumlah dana yang dikumpulkan Baznas dan didistribusikan pada hari nilainya mencapai hampir Rp 1 Milyar, kalau tahun lalu hanya Rp 600 juta,” kata Ketua Baznas kabupaten Bangkalan, KH Nuruddin A Rahman, disela-sela acara Pendistribusian dan pendayagunaan zakat infaq dan shodaqoh oleh baznaz kabupaten Bangkalan 2019 di pendopo agung kabupaten Bangkalan, Rabu (22/5/2019).
Dikatakan dia, dan yang dikumpulkan bazna itu kemudian didistribusikan kepada kaum duafa, anak yaitim dan guru ngaji dalam bentuk paket sembako serta bantuan untuk perbaikan masjid dan Musholla. “Untuk kau duafa ada 700 paket sembako, anak yatim 700 paket, guru ngaji 500 paket dan 20 paket untuk didik duafa, serta bantuan perbaikan untuk 5 masjid dan 10 Musholla,” jelas Kiai Nuruddin panggilan akrabnya Ketua Baznas kabupaten Bangkalan ini.
Dijelaskan Nuruddin, dana zakat, infaq dan sodah yang berhasil dikumpulkan Baznas kabupaten Bangkalan dari kantor OPD dilingkungan pemkab bangkalan pada tahun ini sebesar Rp 700 juta. “Seandainya semua OPD menyetorkan dana Zakat, infaq dan shodakohnya ke baznas, maka uang yang bisa kita kumpulkan itu Rp 1,7 Milyar,” terangnya.
Kerua Baznas kabupaten Bangkalan itu menyebutkan sejumlah OPD yang telah menyetokan dana zakat, infaq dan Shodakoh ke Baznas bangkalan. “OPD terbanyak yang menyetorkan zakat dan Infaq ke baznas adalah Dinas kesehatan Rp 78 juta lebih, dinas pendidikan Rp 46 juta, dinas perdagangan, Rp 43 juta, masih ada OPD yang belum menyetor ke Baznas,” katanya.
Sementara itu Wakil bupati Bangkalan, Mohni, MM, berjanji akan mengirimkan surat ke OPD-OPD yang belum menyetor dana zakat, infaq dan shodakoh ke Bazans bangkalan. “Kita akan bikin surat ke OPD-OPD yang belum menyetorkan dana zakat, infaq dan shodakohnya agar mereka menyetorkan ke Baznas,” ujar Mohni.
Dikatakan Mohni, Pihaknya atas nama pemerintah kabupaten Bangkalan menyampaikan ucapan terima kasih kepada Baznas kabupaten Bangkalan, “Atas nama pemerintah kabupaten Bangkalan saya menyampaikan terima kasih kepada Baznaz yang telah berhasil dalam pengumpulan zakat, infaq dan sodhaqoh di kabupaten Bangkalan, ini adalah salah satu .
Bentuk perhatian pemerintah terhadap kaum duafa dan guru ngaji,” tuturnya.
Orang nomer dua dijajaran pemkab bangkalan ini mengharapkan agar dana zakat, infaq dan sodhaqoh yang dikumpulkan Baznas dari tahun ke tahun jumlahnya terus meningkat. “Kami harap dana-nya terus meningkatkan, makanya kami akan mengirim surat agar bagian Kesra sambil menagih OPD yang belum membayar, dan semoga tahun depan pendapatannya Baznas lebih meningkat,” pungkasnya.(hib/shb)