Bupati Bangkalan Tak Perbolehkan Kadis Pendidikan Moh Mohni Mengundurkan Diri
Bangkalan,maduranewsmedia.com– Bupati Bangkalan RK Makmun Ibnu Fuad tidak menanda tangani surat penguduran diri Kepala Dinas Pendidikan, Moh Mohni. Tidak ditanda tanganinya surat pengunduran diri Moh Mohni itu, karena pemkab bangkalan masih membutuhkan tenaga mantan plt Sekdakab Bangkalan yang digadang gadang akan menjadi bakal calon wakil bupati mendampingi bakal calon Bupati RKH Latif Amin itu. “Kami masih sangat membutuhkan pak Mohni didunia Pendidikan,” kata Ra Momon Sapaan akrabnya Bupati bangkalan itu, Senin (11/9/2017)
Ra Momon mengaku sudah menerima surat pengunduran diri dari Kepala Dinas Pendidikan Bangkalan, bahkan surat tersebut sudah dibalasnya. “Sudah suratnya sudah saya terima dan sudah saya balas, cuma sama saya belum boleh, karena belum ada gantinya yang lebih bagus,” jelas Ra Momon.
Selain masih dibutuhkan tenaganya kata Ra Momon, pengantinya Mohni belum ada. “Belum ada selevel dia, karena Pak Mohni masih dibutuhkan tenaganya, maka yang bersangkutan surat pengunduran dirinya tidak saya tanda tangan, dan Pak Mohni harus tetap loyal kepada pimpinan,” tutur Ra Momon.
Sementara itu Bakal calon bupati dari PPP, RKH Latif Amin mengaku tidak ambil pusing dengan belum ditanda tanganinya surat pengunduran diri dari Moh Mohni.. Ra Latif sapaan akrabnya menyatakan bahwa hal itu tidak menjadi masalah. “Surat Pengunduran diri Pak Mohni itu entah itu ditanda tangani atau tidak nanti oleh Kepala daerah yang pasti, Pak Mohni sudah menyatakan mengundurkan diri, dan itu sudah cukup,” katanya.
Yang penting kata Ra Latif, pada saat nanti mendaftar ke KPU, Bakal calon wakil bupati Mohni harus siap mengundurkan diri. “Cuma pada saat mendaftar ke KPU nnati, secara pribadi pak Mohni harus siap mengundurkan diri dari jabtannya, tanpa direstui atau tidak direstui ketika yang bersangkutan sudah mengundurkan diri dari jabatannya sudah cukup, dan insya Allah Laounching akan kami lakukan nanti tanggal 17 September ini,” pungkasnya. (hib/shb)
