Jembatan Desa Dabung Yang Ambruk Akibat Tanah Longsor Mulai Diperbaiki
Bangkalan,maduranewsmedia.com– Jembatan di desa Dabung Kecamatan Geger kabupaten Bangkalan, yang ambruk karena diterjang bencana Banjir dan tanah longsor beberapa waktu lalu mulai diperbaiki. Pengerjaan jembatan yang berada di jalan Propinsi dan merupakan jembatan penghubung ke desa-desa di kecamatan Geger itu ditargetkan sebelum lebaran sudah selesai. “Insya Alllah sebelum hari raya idul Fitrih sudah selesai,” kata Kadis PUPR kabupaten Bangkalan, Ir Taufan Zairinsyah melalui Kabid Binamarga, Wildan Yulianto ST MT, Selasa (31/03/2020).
Dikatakan dia, untuk memperbaiki jembatan Dabung dianggarkan sebesar Rp 452 juta dengan masa kontrak kerja selama 60 hari. “Anggaran untuk perbaikan jembatan Dabung diambilkan dari dana bencana,” jelas Wildan sapaan akrabnya Kabid Binamarga Dinas PUPR kabupaten Bangkalan ini.
Dijelaskan Wildan, spek jembatan desa Dabung itu 6 X 7 M dengan tinggi 4,5 dengan kontruksi pondasi beton dan batu kali. “Selain jembatan, ada bangunan pendukung plengsengan sisi kanan dan kiri jembatan. Ini hasil identifikasi kebutuhan yang kami lakukan,” terangnya.
Selain itu Wildan, dari hasil identifikasi kebutuhan lainnya adalah Analisis ketersediaan sumber daya SPPBJ, Pemeriksaan lokasi pekerjaan dan rapat persiapan dan SPMK. “Untuk Pelaksanaan pekerjaan 60 hari Kalender,” tuturnya.
Ketika didesak kapan untuk perbaikan Jembatan desa Tlokoh yang juga rusak akibat di terjang Banjir dan Tanah Longsor ? Wildan mengaku belum tahu. “Kalau untuk perbaikan jemabtan Tlokoh masih belum ada petunjuk,” pungkasnya. (hib/shb)