HEADLINEKESEHATANPERISTIWAPOLITIK & PEMERINTAHANTERKINI

Kali Kedua Panglima TNI dan Kapolri Kembali Tinjau Langsung Pelaksanaan Serbuan Vaksinasi Di Kabupaten Bangkalan

Panglima TNI dan Kapolri saat meninjau pelaksanaan serbuan vaksinasi di bangkalan

Bangkalan,maduranewsmedia.com-Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, didampingi Forkopimda Jatim, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Pangdam V/Brawijaya Mayor Jenderal TNI Suharyanto dan Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta, serta Pejabat Utama Polda Jatim, meninjau Pelaksanaan serbuan vaksinasi di kabupaten Bangkalan.

Serbuan vaksinasi di kabupaten Bangkalan dilaksanakan  di dua titik yaitu di  Stadion Gelora Bangkalan (SGB), dan di Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Kamal. Selain di dua lokasi tersebut, , kegiatan serbuan vaksinasi sebelumnya juga dilakukan oleh Forkopimda Jatim berkolaborasi dengan Forkopimda kabupaten Bangkalan untuk melakukan vaksinasi di sejumlah Pondok Pesantren (Ponpes) dan 4 kecamatan zona merah di Bangkalan, diantaranya Ponpes Demangan Timur, Ponpes Syaikhona Kholil, dan Ponpes Nurul Kholil.

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto megatakan, dengan adanya situasi di Bangkalan seperti ini ada beberapa kecamatan yang masuk zona merah, termasuk Klampis, Geger dan kecamatan kota Bangkalan.”Apabila dilaksanakan PPKM mikro supaya memutus rantai penularan covid-19. Kira-kira bagaimana menurut Bapak?” tanya Panglima TNI kepada masyrakat saat berdilaog,  Jumat (18/06/2021).

Marsekal Hadi Tjahjanto mengucapkan terima kasih banyak, karena mulai besok, dari TNI maupun Polri akan membantu Kepala desa atau pak Camat, dalam rangka PPKM Mikro. “Jadi tugasnya adalah memutus rantai penularan covid-19 dengan melaksanakan setiap hari adalah melacak kontak erat, kemudian melakukan isolasi mandiri atau isolasi terpusat, dan Itu pun dilaksanakan terus selama 2 minggu,” tegas panglima dihadapan masyarakat Bangkalan.

Sehingga kata Marsekal Hadi, Pak Bupati bisa mendapatkan data, yang pertama adalah angka kasus positif di wilayah itu, kemudian yang kedua adalah angka kesembuhan, dan yang ketiga menekan apabila ada angka kematian. “Sehingga kasus covid-19 di wilayah Bangkalan ini segera bisa kita akhiri dengan cara itu, tentunya juga kita terus melaksanakan vaksinasi secara nasional,” paparnya.

Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto  mengharpakan pandemi Covid-19 di kabupaten Bangkalan dan di Indonesai segera berakhir. “Mudah-mudahan nanti proses belajar mengajar semuanya berjalan dengan lancar tanpa adanya ketakutan covid-19. Insyaallah dengan doa kita bersama upaya dari pemerintah, vaksinasi juga bisa terlaksana, PPKM Mikro untuk memutus rantai penularan bisa kita laksanakan dengan baik,” pungkasnya. (min/shb)