Musim Haji Tahun 2020, Kemenag Bangkalan Tak Terima Pengajuan Calon Haji Lansia
Bangkalan,maduranewsmedia.com– Pada musim haji tahun 2020 ini, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) kabupaten sudah tidak lagi menerima pengajuan calon jema,ah haji lanjut usia (Lansia). “Pada tahun 2020 ini, jemaah haji lansia langsung di Affirmasi dari pusat sesuai dengan urutan usia. sekaligus pendaftarannya, “ Kepala Kantor Kementrian agama kabupaten Bangkalan, Abd. Haris melalui Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh, Wafir, Senin(16/12/2019).
Dikatakan Wafir, berbeda dengan penyelenggaraan haji tahun 2019. Pada tahun tersebut, Kemenag masih bisa menerima pengajuan calon jema,ah haji Lansia. “Kalau pada musim haji tahun 2019, calon jema,ah haji mengajukan untuk calon jema,ah haji Lansia. Dan Untuk calon jema,ah haji lansia ini adalah pemanfaatan sisa porsi, kalau ngak sisa porsi ya ngak ada porsi untuk calon jema,ah haji Lansia,” jelaasnya.
Dijelaskan Wafir, jumlah calon jema,ah haji kabupaten bangkalan yang berhak masuk porsi haji tahun 2020 sebanyak 708 orang. “Jumlah ini bisa bertambah dan juga bisa berkurang karena saat ini masih dalam prose verifikasi dan konfirmasi,” terangnya.
Untuk calon jema,ah haji yang telah masuk porsi haji tahun 2020, kata Wafir, calon haji harus menyetorkan sejumlah dokumen untuk kepentingan Pelunasan Biaya perjalanan Ibadah Haji (BPIH). “Dokumen yang harus disetorkan itu diantaranya, KTP, KK dan Pasport untuk setoran awal BPIH,” tuturnya.
Ditambahkan Wafir, untuk besaran BPIH pada musim haji tahun 2020 ini, pihaknya belum bisa memastikan, karena untuk besaran BPIH yang harus dilunasi masih menunggu Kepres. “Saat ini kita mengumpulkan berkas, berkas yang sudah terkumpul masih 5 persen. Kalau untuk pelunasan BPIH kita masih.
menunggu kepres, ya nanti antara bulan Pebruari – Maret, Keppres untuk BPIH tahun 2020 sudah turun,” katanya..
Kalau untuk Kelompok terbang (Kloter) kata Wafir, sudah diketahui. “Pada thaun 2020 ini CJH masuk ke kloter 45,46 dan kloter 47. Jadi CJH kita masuk gelombang kedua, dari Indonesia langsung ke Makkah dulu, baru kemudian ke Madinah,” pungkasnya. (hib/shb).