Musim Kemarau Tiba, Bupati Bangkalan, R Abd Latif Amin Imron Droping Air Bersih Gratis Ke Daerah Terdampak Kekeringan
Bupati Bangkalan, R Abd Latif Amin Imron saat memberangkatkan bantuan air bersih ke daerah terdampak kekeringan
Bangkalan,maduranewsmedia.com- Untuk meringankan beban masyarakat yang pada musim kemarau ini kesulitan untuk memperoleh air bersih, Bupati Bangkalan, R Abd Latif Amin Imron memberikan bantuan air bersih ke daerah-daerah yang terdampak kekeringan. “Pemberian bantuan air bersih gratis ini sebagai bentuk respon pemerintah kabupaten bangkalan terhadap daerah – daerah yang terdampak kekeringan, dimana saat ini di kabupaten bangkalan sudah memasuki kondisi hari tanpa hujan (HTH),” kata Ra Latif sapaan akrabnya Bupati Bangkalan disela-sela acara Pemberangkatan Armada Bantuan Air Bersih Gratis bagi Daerah Terdampak Kekeringan tahun 2021 di pendopo Agung, Senin, (26/07/2021),
Berdasarkan peringatan dini kekeringan meteorologis dari badan meteorologi dan geofisika (BMKG), dimana kekeringan meteorologis adalah kondisi kering suatu daerah pada periode waktu tertentu yang disebabkan berkurangnya curah hujan atau karena musim kemarau yang panjang sehingga daerah – daerah di pedesaan banyak yang kesulitan air bersih untuk kebutuhan sehari – hari. 2. “Hari ini ada 5 unit tangki yang berisi air bersih kita droping ke daerah daerah terdampak itu,” jelas Ra Latif.
Ke 5 Armada truk tangki yang diberangkatkan pada hari ini akan menuju kecamatan Klampis dan kecamatan Galis untuk membantu desa terdampak kekeringan. Dan hari berikutnya secara terjadwal akan didistribusikan kedaerah lainnya yang juga membutuhkan air bersih. “Sudah ada 6 kecamatan dan 37 desa yang melaporkan terjadinya kekeringan kepada BPBD, sehingga pemerintah kabupaten bangkalan mengambil langkah – langkah untuk mengatasi kejadian ini dengan memberikan bantuan air bersih gratis kepada masyarakat,” terangnya.
Selain mendroping bantuan air bersih, untuk mengatasai masalah kekeringan yang terjadi setiap musim kemarau ini pemkab bangkalan akan meningkatkan keberadaa embung embung yang ada di masing masing kecamatan. “Dalam waktu dekat ini kami akan meninjau salah satu embung di kecamatan Galis yang mendapatkan program rehab dari pemerintah pusat dan kedapan kami akan mensurvey serta mendata embung-embung yang ada di kecamatan yang lain,” katanya.
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Bangkalan, Rizal Morris menjelaskan, Bantuan Air Bersih Gratis bagi Daerah Terdampak Kekeringan tahun 2021 ini akan di droping ke Kecamatan Galis 2 tangki, Kecamatan Klampis 2 tangki dan Kecamatan Arosbaya 1 tangki. “Total bantuan air yang di berangkat sevara simbolis oleh pak bupati ada 5 armada tangki 2 tangki berkapasitas 6 ribu liter,” terang Rizal sapaan akrabnya Kepala Pelaksana BPBD Bangkalan ini.
Tahun ini BPBD telah melakukan pemetaan ada 13 kecamatan dan 85 desa yang masuk dalam daerah potensi terdampak kekeringan. Hal ini tentunya akan segera dilakukan droping air bersih agar tidak menjadi dampak yang lebih luas lagi, “Walaupun saat ini pemerintah kabupaten bangkalan juga masih menangani bencana non alam, yakni pandemi covid 19,” pungkasnya. (min/shb)