Parah… APBD 2016 Sebesar Rp 363 Milyar Tidak Terserap, Dewan Bakal Minta Pertangung Jawaban Bupati

Pamekasan, maduranewsmedia.com- Dana APBD kabupaten Pamekasan tahun 2016 sebesar Rp 363 miliar tidak terserap. Tidak terserapnya APBD ini membuat pimpinan DPRD Pamekasan berjanji akan meminta pertanggung jawaban bupati dan jajaran satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait banyaknya anggaran yang mengendap. Kamis (19/1/2016).

Wakil Ketua DPRD Pamekasan, Suli Faris  Menjelaskan, seharusnya daya serap APBD lebih meningkat setiap tahunnya, bukan malah menurun, seperti yang terjadi pada serapan APBD 2016. Dari 87 persen di tahun 2015, menurun jadi 83 persen di tahun 2016.

Politisi partai bulan bintang (PBB) ini, mengaku heran sekali pada pemerintahan saat ini, untuk memperdayakan masyarakat kalau angaran tak terderap seperti itu. Sebab menurutnya hampir setiap pembahasan APBD dan pandangan umum fraksi di sidang paripurna, pihaknya selalu mengingatkan dan wanti – wanti kepada semua pengguna anggaran agar segera melaksanakan kegiatan pembangunan yang anggarannya sudah disepakati bersama di APBD.

Terlebih lagi, pemerintah pusat telah menekankan agar pemerintah daerah mensegerakan pelaksanaan program yang sudah di tetapkan dalam APBD agar kepentingan atau kebutuhan masyarakat dapat terlayani dengan baik dan cepat.

“Untuk itu kami akan meminta pertanggungjawaban bupati dan jajarannya nanti pada pembahasan raperda pertanggung jawaban atau perhitungan APBD 2016. Kenapa anggaran yang tidak terserap cukup besar,” pungkas suli Faris. (rhm/shb)