Pejabat Dan ASN Yang Menunaikan Ibadah Haji Belum Ajukan Ijin Cuti
Bangkalan,maduranewsmedia.com– Tanggal 14 Agustus 2017, jema, ah Calon Haji (JCH) kabupaten bangkalan akan diberangkatkan ke tanah suci Mekkah. Namun sampai saat ini Badan kepegawaian dan pengembangan sumber daya aparatur kabupaten bangkalan belum menerima pengajuan cuti haji dari para pejabat dan aparatur Sipil (ASN) yang akan menunaikan ibadah haji. “Belum ada ijin cuti haji yang masuk pada kami, “ kata Sekretaris Badan Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber Daya Aparatur, Ari Murfianto, Ahad (6/8/2017)
Padahal kata Ari Murfianto, pada musim haji tahun ini dirinya mendengar banyak para pejabat yang akan menunaikan ibadah haji. “Yang saya dengar ada ada 3 hingga 5 orang yang akan menunaikan ibadah haji, namun pengajuan ijin cuti haji dari mereka sampai saat ini belum ada yang masuk, “ jelas Ari panggilan akrabnya Sekretaris Badan Kepegawaian dan pengembangan sumber daya Aparatur itu.
Dikatakan Ari, kalau mengacu pada pada tahun tahun sebelumnya, biasanya 10 hari sebelum jemaah calon haji asal kabupaten Bangkalan diberangkatkan, pengajuan ijin cuti haji itu sudah masuk. “Kalau lama ijin cutinya itu rata rata 40 hari, “ terangnya.
Dijelaskan Ari untuk proses pengajuan ijin cuti haji itu diajukan melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) masing masing. “Prosesnya itu melalui OPD masing masing dengan tujuan pak bupati,” katanya.
Ditambahkan Ari, sedangkan yang memproses asministrasinya untuk ijin cuti haji itu adalah Badan Kepegawaian dan pengembangan sumber daya aparatur. “Pada prinsipnya sebelum berangkat ijin cuti haji itu sudah diajukan, kalau tidak mengajukan ijin cuti berarti termasuk pelanggaran disiplin, “ tuturnya.
Karena kata Ari sesuai dengan peratutan pemerintah No 53 tahun 2010 terkait tidak masuk kerja termasuk pelanggaran disiplin. “Sanksinya jelas ada, bagi kani kalau ada surat pengajuan ijin cuti haji masuk ke kami akan kami proses,” pungkasnya. (hib/shb)
