Rekom Dari DPP Gerindra Turun, Namun Calon Ketua DPRD Bangkalan Tak Kunjung Dilantik
Bangkalan,maduranewsmedia.com– Meskipun calon Ketua DPRD kabupaten Bangkalan, Imron Rosyadi telah ditetapkan dalam sidang paripurna untuk mengganti Ketua DPRD bangkalan non aktif, RKH Fuad Amin, namun sampai saat ini kader partai Gerindra itu belum juga dilantik. “Untuk pelantikannya prosesnya masih panjang, memang kami sudah menerima rekomendasi dari DPP Partai Gerindra,” kata Wakil Ketua DPRD bangkalan, H Fakturrahman, Senin (01/08/2016).
Dikatakan dia dengan diterimanya rekomendasi dari DPP Partai Gerindra itu, tidak serta merta langsung dilakukan pelantikan. “Surat Rekomendasi dari DPP Partai Gerindara kita terima satu minggu yang lalu, surat rekom dari DPP itu sudah kita kirim ke Bupati Bangkalan,” jelas Ji Kur panggilan akraknya Wakil Ketua DPRD Bangkalan itu.
Selanjutnya kata ji kur, Bupati bangkalan mengirimkan surat rekomendasi dari DPP Partai Gerindra tersebut ke Gubernur jatim. “Jadi saat ini untuk pelantikan Ketua DPRD bangkalan, Imron Rosyadi kita masih menunggu surat rekomendasi dari pak Gubernur Jatim,” terangnya.
Jadi kata ji Kur, urut-urutan surat rekomendasi untuk pelantikan calon Ketua DPRD bangkalan ini, setelah DPRD bangkalan menerima rekomendasi dari DPP partai Gerindra, Dewan mengirim rekom tersebut ke Bupati, dari Bupati Rekom tu dikirim ke Gubernur, Jatim, kemudian setelah surat rekomendasi dari Gubernur turun ke Bupati, selanjut Bupati mengirim surat rekomendasi dari Gubernur itu ke Dewan. “Cepat tidaknya rekomendasi dari Gubernur ini, kuncinya ada di bupati,” kata Ji kur.
Lebih lanjut Ji kur menjelaskan, setelah dewan menerima surat rekomendasi dari Gubernur melalui Bupati bangkalan, maka pihaknya akan melakukan penjadwalan dalam badan Musyarah untuk pelantikan ketua DPRD bangkalan. “Kalau rekom sudah masuk baru kita menjadwal untuk pelantikannya,” tuturnya.
Wakil Ketua DPRD bangkalan ini belum bisa memastikan kapan Ketua DPRD bangkalan, Imron Rosyadi akan dilantik untuk mengantikan Ketua DPRD Bnagkalan non aktif RKH Fuad Amin. “Ya kita belum tau juga kapan pelantikan itu akan masuk jadawl di bamus, intinya kita masih menunggu rekom itu, mungkin waktunya bisa bulanan,” pungkas Ji kur (hib/shb)
