Satgas Pungli Pemkab Bangkalan Datangi Kantor Dishub
Bangkalan,maduranewsmedia.com– Setelah terbentuk pada tanggal 26 Oktober 2016, satuan tugas pencegahan dan pemberantasan pemungutan liar (Satgas pungli) kabupaten Bangkalan mendatangi Dinas Perhubungan informasi dan komunikasi (Dishub Kominfo) di jalan RE Martadinata kelurahan Mlajah kabupaten Bangkalan. “Kedatangan kita ke Dishub ini masih sebatas sosialisasi pencegahan dan pemberatasan, agar tidak sampai terjadi pungli,” Kata Wakil Ketua. Satgas Pungli kabupaten Bangkalan, Eddy Moeljono, Senin (31/10/2016).
Dikatakan dia, Satgas Pungli kabupaten Bangkalan tersebut memilih kantos Dishub yang didatangi pertamakali, karena di kantor Dishub tersebut banyak pelyanan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat seperti uji kir, dan ini kantor pertamakali yang didatangi oleh tim satgas,” terang Yon Panggilan akrabnya Wakil Satgas Pungli yang juga Sekretaris Daerah kabupaten Bangkalan ini.
Dijelaskan Yon, setelah kantor Dishub kominfo itu, Tim satgas pungli akan terus melakukan road show ke instansi lainnya. “Kita utamakan SKPD – SKPD pelayanan seperti Dispendukcapil, Rumah sakit,Dinkes, perijnan, kecamatan, kantor Pasar, Dinas pendidikan, yang jelas tim satgas pungli akan terus road. Show,” jelasnya.
Lebih lanjut Yon menjelaskan, dibentuknya satgas pungli tersebut sesuai dengan Instruksi Menteri dalam negeri Nomor 180/3935/SJ tentang pengawasan pungutan liar dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah. “Alhamdulillah dikabupaten Bangakalan stgas pungli dengan penasehat Bupati dan Ketua umum Wakil Bupati sudah terbentuk dan sudah mulai bekerja,” katanya.
Sementara itu Kadishubkominfo Bangkalan Bambang Setiawan, mengatakan, dirinya tidak kaget dengan ketadangan tim satgas pungli tersebut. “Sebelum tim satgas pungli melakukan sosialisi ini, kami sudah melakukan langkah dengan mengingatkan teman-teman yang bertugas dilapangan,” kata Bambang.
Dikatakan Bambang, kepada petugas di lapangan dirinya selalu mengingat akan bekerja yang benar. “Saya selalu mengingatkan kepada petugas penarik retribusi bongkar muat barang dalam kota, agar jangan sampai karcisnya tidak kasihkan sesuai dengan nominal karcisnya, cara-caranya yang benar,” tuturnya.
Ditambahkan Bambang, Dishub bangkalan telah siap untuk menjalankan good govermen.”Pada dasarnya kita sudah siap, namun kekurang sempurnaan masih ada dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, makanya untuk mengantispasi adanya pungli seekarang retribusi uji kir langsung bayar ke bank jatim, loket hanya menerima bukti Pembayaran saja,” pungkasnya.(hib/shb)