Tunggakan Pelanggan Unit Cabang PLN Bangkalan Capai Rp 2,9 Milyar
Bangkalan,maduranewsmedia.com- tunggakan pelanggan PLN di Kabupaten Bangkalan tahun 2019 menurun.. “Tunggakan listrik masyarakat Bangkalan ini mengalami penurunan jika dibandingkan dengan tunggakan pelanggan pada tahun lalu yang mencapai Rp 4,7 M, sedangkan pada tahun 2019 mencapai Rp 2,9 M,” kata Manager Unit Cabang PLN Bangkalan, Pangky Yonkynata, Jum,at (24/01/2020)
Dikatan dia tunggakan listrik ini terjadi dikarenakan masyarakat ini tidak tertib dalam melakukan pembayaran. “Kebanyakan pelanggan yang menunggak pembayaran listrik adalah masyarakat yang masih menggunakan listrik prabayar dan mereka terkadang lalai dalam melakukan pembayaran sehingga menunggak,” jelas Pangky sapaan akrab manager unit PLN cabang Bangkalan ini.
Dijelaskan Pangky, unit PLN cabang Bangkalan telah memberikan edukasi kepada masyarakat agar membayar listrik dengan tertib. “Kami selalu memberikan edukasi kepada masyarakat, dan ini (edukasi red) akan kami lakukan semaksimal mungkin agar masyarakat ini tertib dalam membayar tagihan listrik karena jika mereka tidak tertib melakukan pembayaran maka menjadi beban untuk mereka.” terangnya..
Selain kata Pangky, unit PLN cabang Bangkalan juga mengingatkan kepada masyarakat untuk melakukan pembayaran dibawah tanggal 20 pada setiap bulan nya. “kami mengingatkannya juga kepada masyarakat agar selalu membayar listrik sebelum tanggal 20 di setiap bulannya dikarenakan kebanyakan alasan dari masyarakat ini lupa,” tuturnya.
Ditambahkan Pangky, untuk pelanggan yang menunggak dalam pembayaran listrik, pihaknya menyuruh mereka untuk mencicil. “Karena banyaknya pelanggan yang mempunyai banyak tagihan, dari kami menyuruh mereka mencicilnya selama 12 bulan agar mereka tidak mempunyai tunggakan listrik dan juga tidak merasa terbebani, namun jika ada pelanggan yang menunggak bertahun-tahun terpaksa kami akan melakukan pmutusan aliran listrik dengan mencabut meteran dirumah pelanggan yang menunggak,”katanya..
Agar tidak terjadinya tunggakan listrik imbuh Pangky, unit PLN cabanng Bangkalan menawarkan kepada pelanggan untuk migrasi dari pasca bayar (meteran) ke listrik prabayar (token). “Tujuan agar masyarakat bisa mengira-ngira kwh yang digunakan setiap harinya dengan sejumlah saldo yang mereka isi, dan juga hal ini bisa mengurangi tunggakan listrik.” Pungkasnya. (ver/shb).