Muscab Berlangsung Singkat Dan Mulus, DR H Bambang Budi Mustika Terpilih Sebagai Ketum PELTI 2016-2020
Bangkalan,maduranewsmedia.com-Sempat molor empat tahun lebih, Pengcab PELTI Kabupaten Bangkalan, Selasa (24/5/2016)
malam kemarin, akhirnya tuntas menggelar Musyawarah Cabang (Muscab) PELTI setempat. Tak ada debat kusir atau intrik hambatan apapun. Pelaksanaan Muscab bergulir tertib, lancar dan kondusif. Juga tuntas dalam tempo relatif singkat. Itu terjadi karena semua agenda kegiatan sentral Muscab yang dihelat di ruang pertemuan Badan Lingkungan Hidup (BLH), berhasil dilalui tanpa proses bertele-tele.
Termasuk, ketika proses pemilihan Ketua Umum (Ketum) PELTI masa bhakti 2016-2020 yang biasanya paling rentan kekisruhan, malah berlangsung amat simple dan singkat. Hanya butuh waktu sekitar 15 menit, seluruh peserta Muscab utusan dari 15 club tenis lapangan anggota PELTI, sudah sepakat menentukan pilihan mereka. Di sini, Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Bangkalan, DR H Bambang Budi Mustika, yang juga pembina cabor tenis di lingkungan Disdik setempat, terpilih sebagai Ketum Pengkab PELTI yang baru.
Tak hanya itu. Laporan pertanggung jawaban pengurus lama PELTI yang dibacakan mantan Ketum PELTI periode 2008-2012, Drs H Moh Saad Asyari, MM, juga berakhir singkat dan mulus. Semua peserta Muscab menerima dengan suara aklamasi.
DEemikian pula, proses pemilihan anggota formatur juga dilewati tanpa harus bersitegang dan bertele-tele. Di sini, Drs Abdul Hamed,SPd dari unsur pengurus lama, Syamsul Ariefin,SPd dari club tenis Disdik, serta Drs H Moh Rizal,MM dari club tenis Sultan Abdul Kadirun, terpilih sebagai anggota formatur. Bersama Ketum terplih, ketiga anggota formatur itu, hanya diberi tempo satu pekan untuk menyusun struktur dan personal kepengurusan Pengkab PELTI masa bhakti 2016-2020.
Ujung-ujungnya, gawe Muscab PELTI Bangkalan yang diikuti oleh sekitar 30 lebih peserta dari unsur utusan 15 club anggota PELTI, berikut peserta dari unsur pengurus lama, jadi bergulir dan tuntas dalam tempo amat singkat. Hanya butuh waktu dua jam saja. Yakni mulai dari pukul 19.30 s/d 21.30.
Sementara Ketum terpilih, DR H Bambang Budi Mustika, dalam sambutan singkatnya, menegaskan bahwa program kerja PELTI untuk lima tahun ke depan, sesuai arahan dan harapan Pengkab KONI Bangkalan, sepenuhnya akan mencoba untuk menjalankan amanah KONI. Yakni menerapkan proses pembinaan dan pembibitan atlet usia dini.
”Saya tergolong orang baru dalam cabor tenis lapangan ini. Namun, karena saya sudah mendapat kepercayaan, saya mohon bantuan dan dukungan dari teman-teman pengurus, termasuk semua club tenis anggota PELTI, agar proses pembinaan dan pembibitan atlet usia dini sebagaimana diharapkan KONI, bisa berjalan dengan baik,” papar H Bambang.
Sebelumnya, pada awal pelaksanaan Muscab, Ketua Umum Pengkab KONI Bangkalan, KH Abdul Kadir Rofii,SH, dalam sambutannya, memang menekankan agar kinerja semua induk organisasi olahraga di bawah naungan KONI, termasuk PELTI, untuk lebih fokus pada proses pembinaan, pembibitan dan pelatihan usia dini. Targetnya, agar dalam event Porprov VI/2019 nanti di Gresik dan Lamongan, sumbangsih medali emas, perak dan perunggu bagi Kabupaten Bangkalan, tidak hanya datang dari cabor pencak silat.
“Sejak Porprov I hingga Porprov V di Kabupaten Banyuangi September 2015 lalu, kemampuan untuk bisa meraih medali emas, perak dan perunggu, hanya datang dari cabor pencak suilat saja. Nanti, dalam event Porprov VI di Gresik dan Lamongan, sudah waktunya cabor lain di luar pencak silat, termasuk tenis lapangan, punya kemampuan untuk memberikan sumbangan medali,” hara KH Abdul Kadir Rofii,SH. (Sjam/shb).