Putus Mata Rantai Penyebaran Covid-19 Pada Kluster Perkantoran, Semua Kepala OPD Di Swab

Bangkalan,maduranewsmedia.com- Untuk memutus mata rantai penyebaran virus Corona (covid-19) pada kluster perkantoran, pemkab Bangkalan melakukan swab kepada semua kepala Organisasi perangkat daerah (OPD). “Swab ini dalam rangka mengantisipasi penyebaran virus corona Covid-19 di lingkungan perkantoran,” kata Wakil Bupati Bangkalan, Moh Mohni disela-sela pelaksanaan swab di pendopo Wakil Bupati Bangkalan, Senin (11/01/2021)

Dikatakan dia, swab kepada seluruh kepala OPD ini wajib, karena hal itu untuk memberikan edukasi kepada masyarakat. “Biar kita tidak serta merta menyalahkan masyarakat yang tidak swab, sementara kita semua tidak melakukan, maka dari itu kita mulai dari unsur pimpinan dulu, nanti secara hirarki bisa diteruskan kepada staf dan masyarakat yang lain agar mereka mau melakukan langkah-langkah pencegahan virus ini,” jelas Mohni sapaan akrabnya Wakil Bupati Bangkalan ini.

Selanjutnya kata Mohni, sab ini akan dilakukan kepada para camat dan para kepala pasar tradisional. “Kepala OPD dan kepala Badan  yang diswab hari ini ada 44 orang, , target kita setelah ini adalah bapak camat dan para kepala pasar ada 29 pasar, kita memberikan waktu kepada dinas kesehatan untuk melakukan persiapan-persiapan terlebih dulu,” terangnya.

Ditambahkan Mohni, swab kepada kepala OPD ini, selain mereka adalah  yang salalu berhubungan dengan masyarakat dalam memberikan  pelayanan publik,  juga untuk memberikan kepercayaan kepada staf-staf-nya. “Kalau swab kepada unsur pimpinan ini untuk memberikan kepercayaan diri kepada staf-nya ya pada intinya swab ini untuk menekan kluster perkantoran,” tuturnya.

Sementara itu Kadinkes Bangkalan, H Sudiyo menjelaskan pelaksanaan swab kepada kepada  OPD ini atas intruksi Bupati bangkalan, R Abd Latif Amin Imron. “Hari ini semua Kepala OPD di swab ini sesuai intruksi pak bupati semua dilakukan pemeriksaan  semua kepala OPD,  kepala  Badan, para asisten staf ahli, semua diperiksa hari, karena atensi utama pelayanan publik dan mereka bersentuhan dengan masyarakat   sebagai langkah skrening awal untuk  memutus mata rantai pencegahan covid-19,” kata Yoyok sapaan akrabnya Kadinkes Bangkalan.

Hasil swab terhadap 44 orang kepala OPD ini kata Yoyok akan diketahui dalam waktu dekat ini. “Ya tunggu secepatnya sudah bisa diketahui hasilnya, mudah mudahan dalam 2 hari kedepan sudah bisa diketahui hasilnya. sedangkan untuk hasl swab anggota Forkompimda, semuanya negatif,” pungkasnya. (hib/shb)