Atas Inovasi Kapolres Bangkalan, Dishub Propinsi Resmikan Terminal Bangkalan Sebagai Terminal Tangguh Pertama Di Jawa Timur
Kapolres Bangkalan, AKBP Rama Samtama Putra saat menyaksikan simulasi terminal tangguh
Bangkalan,maduranewsmedia.com-Terminal Bangkalan di Kelurahan Mlajah kecamatan kota kabupaten Bangkalan diresmikan sebagai Terminal tangguh. Terminal kota bangkalan adalah terminal pertama di propinsi Jawa Timur yang dijadikan terminal tangguh untuk mengantisipasi penyebaran virus Covid-19.” Terminal ini merupakan pintu gerbang masuk ke pulau Madura sehingga pergerakan dari terminal ini sangat signifikan untuk bisa mengantisipasi penyebaran covid-19, makanya terminal ini sangat cocok sekali untuk dijadikan sebagai terminal tangguh untuk melawan penyebaran covid-19,” kata Kepala Dinas Perhubungan Propinsi Jawa Timur, DR Nyono, disela-seal acara peresmian terminal tangguh di terminal kota Bangkalan, Kamis (16/07/2020).
Dikatakan dia, peresmian cetar terminal tangguh yang ada di terminal bangkalan ini merupakan inovasi dari Polres Bangkalan dan Bupati Bangkalan. “Ini merupakan inovasi dari Pak Kapolres Bangkalan Bapak Rama Samtama Putra, dan wakil bupati bangkalan juga dinas perhubungan provinsi jawa timur, dinas perhubungan kabupaten bangkalan agar terminal ini sejalan dengan kebijakan ibu Gubenur Jawa Timur, Bapak Kapolda, dan Pangdam Brawijaya untuk bisa menjadikan terminal tangguh melawan penyebaran covid-19,” jelas Nyono.
Dijelaskan Nyono, terminal Bangkalan ini adalah terminal pertama yang dijadikan pilot projec sebagai terminal tangguh. “Karna di terminal Bangkalan ini pergerakan dan distribusi penumpang dan angkutan umum serta menjadi pintu gerbang masuknya penumpang dari luar kota ke pulau Madura,” terangnya.
Sebenarnya kata Nyono, terminal tangguh ini, beberapa waktu yang lalu sudah di inisiasi oleh Kapolda Jatim tapi di bangkalan ini pionir “Yang pertama karena bapak kapolres Bangkalan sebagai pioner-nya, dan ini merupakan pilot project nanti yang bisa kita cloning ke terminal terminal yang lain di propinsi Jatim,” tuturnya.
Sementara itu, Kapolres Bangkalan, AKBP Rama Samtama Putra menjelaskan, pembentukan terminal tangguh ini sebagai bentuk ikhtiar bersama serta sinergitas dalam mendsiplinkan masyarakat terutama para penumpang dan sopir dalam menjalankan protokol kesehatan. “Sesuai dengan konsep kampung tangguh, terminal tangguh ini diharapkan dapat menjadi penangkal dalam penyebaran Covid-19, mengingat terminal bangkalan ini sebagai tempat berlanbuhnya para pendatang dari luar daerah maupun masyarakat yang akan keluar daerah, sehingga perlu dilakukan screning dan pendisiplinan protokol kesehatan,” kata Rama sapaan akrabnya Kapolres Bangkalan ini.
Wakil Bupati Bangkalan, Drs Mohni mengharapkan, dengan penerapan terminal Bangkalan sebagai terminal tangguh, para penumpang dari luar daerah akan lebih terpantau serta masyrakat yang menggunakna terminal sebagai labuhan transportasi juga lebih disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan. “Jadi masyarakat yang nantinya datang dari luar daerah ataupun akan berpergian ke luar daerah harus mengantongi surat kesehatan, dan akan diperiksa oleh petugas di terminal,” pungkasnya.(hib/shb)