Bupati Bangkalan Sampaikan Ucapan Terima Kasih Kepada Mensos Yang Telah Bantu Korban Banjir Di Desa Blega
Bangkalan,maduranewsmedia.com- Bupati Bangkalan, R Abd Latif Amin Imron menyampaikan ucapan terima kasih kepada Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismahari merespon bencana banjir yang melanda Desa Blega, Kabupaten Bangkalan, Provinsi Jawa Timur dengan mengirimkan bantuan bagi warga korban terdampak bencana.
Pada saat turun langsung ke Lapangan, Risma sapaan akrabnya Kemensos RI memberikan bantuan logistik buffer stock dari gudang Provinsi sebanyak 60 lembar matras, 60 paket kids ware, 50 paket food ware, 250 paket makanan anak, 50 lembar tenda gulung, 60 pcs selimut merah, 30 pcs kasur merah, dan 50 paket family kids, total Rp 128.631.590.
Mantan Walikota Surbanya itu Juga, menyalurkan bantuan paket sembako sebanyak 1.182 paket total Rp 200 juta, snack 30 Pak Rp 600 ribu, total seluruh bantuan Rp 329.231.590.
Selain itu, Kemensos melalui Tim Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam (PSKBA), Taruna Siaga Bencana dan Dinas Sosial terus mengawal untuk penyaluran bagi warga yang terdampak bencana banjir di lokasi tersebut.
Sebelumnya, Mensos Risma mengunjungi dan menyalurkan bantuan kepada warga dan pengungsi yang terdampak bencana erupsi Gunung Semeru di Lumajang kendati harus menembus hujan abu dan medan darat yang sangat berat. Dari berbagai paket bantuan sosial yang disalurkan oleh Kemensos tersebut, merupakan salah satu wujud nyata Negara Hadir di tengah-tengah masyarakat, terutama pada saat kondisi bencana alam.
Di tempat terpisah, Bupati Bangkalan R Abdul Latif Amin Imron (Ra Latif), mengapresiasi kunjungan Mensos ke lokasi banjir di kecamatan Blega yang kondisinya cukup sulit yaitu air setinggi dada orang dewasa. “Setiap tahun di sini mengalami banjir karena agak cekungan, sehingga butuh perhatian khusus dan sudah dilakukan normalisasi tetapi belum maksimal dan perlu diupayakan normalisasi di sisi utara, ” jelas Ra Latif sapaan akrabnya Bupati Bangkalan.
Kunjungan Mensos RI ke desa Blega ini, kata Ra Latif, merupakan bentuk perhatian terhadap masyarakat Blega dan ke depan semoga ada program khusus untuk penanganan jangka panjang berupa memperbanyak embung-embung. “Alhamdulillah sebanyak 1.128 warga korban bencana banjir telah menerima bantuan dari Mensos berupa sembako, terutama bagi warga yang paling parah di Desa Blega,” pungkas Ra Latif. (rls/shb)