Ciptakan Kamtibmas Yang Kondusif Jelang Pilkades Serentak, Polsek Burneh Gelar Operasi Sajam Dan Sepi
Bangkalan,maduranewsmedia.com-Untuk menciptakan Kamtibmas yang kondusif menjelang pelaksanaan Pilkades serentak tahap II, Polsek Burneh menggelar operasi sajam dan senpi rangka di tiga titik jalan desa yang akan melaksanakan pilkades serentak “Alhamdulillah operasi kita yang pertama kali ini operasi Sajam dan senpi. Operasi kita gelar agar tiga desa di wilayah Burneh yang akan menggelar pilkades aman dan kondusif,” kata Kapolsek Burneh, Iptu Edy Cahyono SH, di sela-sela operasi sajam, di jalan raya desa Sobih – Pangolangan Burneh, Senin (10/04/2023).
Dikatakan Dia, operasi sajam digelar di tiga titik itu untuk mengantisipasi hal hal yang tidak di inginkan di 3 desa yang akan melaksanakan pilkades.”Kami ingin minimalisir terjadi nya hal yang tidak di inginkan demi menjaga kenyamanan di bulan suci Ramadhan dan menjelang pelaksanaan pilkades. Untuk operasi sajam dan senpi dilakukan di tiga desa yang akan melaksanakan pilkades serentak tahap kedua insyaallah kalau tidak ada halangan akan dilaksanakan pada bulan depan,” jelas Edy sapaan akrabnya Kapolsek Burneh ini
Dijelaskan Edy, operasi sajam itu dilakukan karena diperintah oleh Kapolres Bangkalan, meskipun sejauh ini Kamtibnas di wilayah Burneh aman terkendali. “Ini Perintah langsung dari pak Kapolres untuk melakukan operasi sajam, ini untuk mengantisipasi terjadinya penganiayaan pada waktu lalu yang telah memakan korban, walaupun sampai saat ini di wilayah Burneh khususnya desa yang akan melaksanakan pilkades terpantau aman dan semoga terus aman, ” terangnya
Ditambahkan Edy, ,hasil operasi Sajam dan senpi nihil dan tidak ditemukan adanya masyarakat pengendara, penumpang atau warga yang membawa handak dan sajam serta senpi.
Kapolsek Burneh mengharapkan agar kamtibmas di wilayah Burneh tetap kondusif. “Kami mohon kerja samanya terutama perangkat desa di wilayah Burneh untuk tidak membawa sajam atau senpi,Ingat semua permasalahan pasti ada jalan keluarnya janganlah memakai kekerasan itu semua merugikan diri kita dan orang lain,” pungkasnya (edi/shb)
