Gusdurian Madura Galang Tanda Untuk Gelar Pahlawan Nasional Bagi KH Abdurrahman Wahid
Pamekasan, maduranewsmedia.com– puluhan Pencita KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) menngelar aksi penggalangan tanda tangan kepada masyarakat di kabupaten Pamekasan. Gusdurian Madura ini menggelar aksi di jalan Diponegoro tepatnya di bundaran monumen Arek Lancor dengan meminta tanda tangan para pengeda yang melintas dijalan tersebut.
Warga yang melintas di bundaran monumen Arek Lancor menyempatkan diri turun dan menanda tanganni kain putih sepanjang 40 meter, tujuannya mendesak pemerintah agar segera menetapkan KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur) sebagai Pahlawan Nasional. “Tanda tangan ini nantinya akan kami serahkan kepada gusdurian Jombang dan akan diserahkan ke pemerintah pusat, bahwa dukungan masyarakat Madura solit untuk gelar Kepahlawanan Gus Dur,” kata koordinaot Aksi Muhammad Fudoli kepada, Maduranewsmedia.com Kamis (7/4/2016)
Menurut Ketua Gusdurian Madura, Muhammad Fudoli, aksi ini dilaksanakan karena umat Islam sendiri tidak menyuarakan atau tidak menekan pihak pemerintah agar Gus Dur menjadi pahlawan Nasional. “Yang terjadi malah sebaliknya dukungan datang dari kalangan umat non muslim seperti umat Hindu, Budha, dan Konghuchu, sedangkan dari umat Islam sendiri belum ada, tindakan,” terang Muhammad Fudoli.
Di tambahkan Muhammad Fudoli KH Abdurrahman Wahid mantan Presiden ke 4 ini patut di nobatkan sebagai pahlawan Nasional, karena jasa-jasanya banyak kepada masyarakat serta ke pemerintah Indonesia.
Dalam aksinya itu Gusdurian Madura menuntut 5 hal yakni meminta Keemensos RI untuk segera gelar kepahlawanan KH. Abdurrahman wahid (Gus Dur) dikukuhkan. selain itu, juga meminta agar semua aliansi Gusdurian Madura serta Nasional agar segera menindak lanjuti pengajuan Gelar kepahlawanan Gur Dur. Gusdurian Madura Juga meminta masyarakat NU serta mengajak masyarakat Aliansi agama dan penggagas Demokrasi untuk mendukung Kepahlawanan Gus Dur. (rhm/shb)