Hendak Ikut Pelajaran Olah Raga, Siswa MI Tenggelam Di Waduk Klompang
Pamekasan, maduranewsmedia.com– nasib nahas menimpa Farhan (8), siswa yang tenggelam di waduk di Dusun Begunung, Desa Klompang Timur, Kecamatan Pakong, Pamekasan, dia, ditemukan di kedalaman 5 meter dengan kondisi sudah tidak bernyawa, Kamis, (2/2/2017)
Kejadian itu bermula ketika siswa MI Miftahul Ulum, Desa Bicorong, Kecamatan Pakong, hendak mengikuti pelajaran olahraga yang kegiatannya dilaksanakan di sekitar waduk tersebut. Namun, sejumlah siswa tiba lebih awal dari guru pengajarnya, Hamsun Arifin, termasuk Farhan.
Tanpa sepengatahuan gurunya, para siswa itu mandi di waduk tersebut. Namun naas, Farhan yang belum bisa berenang langsung loncat ke dalam air, hingga tidak bisa naik kepermukaan kembali.
Temannya sudah berusaha untuk mengangkat Farhan, hanya saja anak-anak kecil itu tidak mampu untuk mengangkatnya hingga Farhan tenggelam. Siswa lain teriak minta tolong dan guru yang baru datang di lokasi langsung menceburkan diri untun mencari korban.
Kasubbag Humas Polres Pamekasan, AKP Osa Maliki mengungkapkan kronologis kejadian tersebut. Farhan lepas dari pengawasan gurunya saat pelajaran olahraga yang dilakukan di sekitar waduk. “Siswa dibawa oleh guru olahraga bernama Hamsun Arifin ke sekitar waduk kemudian tanpa pengawasan guru, anak tersebut mandi menceburkan diri ke dalam waduk dan tidak muncul lagi,” kata Osa.
Korban tercatat sebagai siswa kelas 2 MI Miftahul Ulum Desa Bicorong, Kecamatan Pakong. Sementara korban merupakan warga Dusun Berkongan, Desa Bangkes, Kecamatan Kadur.
Waduk Klompang Timur memiliki kedalama sekitar 10 meter (bukan 4 meter seperti berita sebelumnya). Waduk tersebut diresmikan pemerintah pada tahun 2016 lalu. “Korban ditemukan di kedalaman 5 meter di bawah permukaan,” ungkapnya.
Saat hendak dilakukan otopsi pada jenazah, keluarga korban menolak. Sehingga langkah selanjutnya yang akan dimbil kepolisian adalah meminta keterangan saksi-saksi.(rhm/shb)