Inilah Arisan Kurban Ala Paguyuban Majelisul Hikmah Langkap
Bangkalan, maduranewsmedia.com– Untuk bisa berkurban setiap hari raya Idul Adha ternyata tidak mahal dan tidak sulit. Pasalnya ada cara untuk bisa menyebelih hewan kurban setiap hari raya idul Adha. Seperti yang dilakukan oleh Paguyuban majelisul Hikmah desa Langkap kecamatan Burneh kabupaten Bangkalan. Paguyuban yang hanya beraggotakan 40 orang ini tidak pernah Absen untuk menyebelih hewan kurban setiap hari idul Adha, karena dalam paguyuban ini ada arisan kurban yang dikocok setiap menjelang hari raya Idul Adha.
Arisan kurban ini merupakan program dari paguyuban Majelisul Hikmah, dan anggota yang ikut arisan kurban itu merupakan anggota paguyuban majelisul hikmah. Tidak semua anggota ikut dalam arisan kurban ini. “Arisan kurban ini program dari paguyuban Majelisul hikmah, tidak semua anggota ikut arisan kurban ini, hanya anggota yang berniat ingin berkurban,” kata Ketua Paguyuban Majelisul Hikmah, H Agung Sumarsono disela-sela acara penyebelihan hewan kurban, Ahad (3/9/2017).
Dari 40 anggota paguyuban majelisul Hikmah, ada sekitar 14 orang anggota yang ikut arisan kurban. Ke-15 anggota ini setiap bulan menyimpan uang kurban berkisar antara 50 ribu hingga 100 ribu setiap bulannya. Dan setiap menjelang hari raya Idul Adha ke-15 nama anggota arisan kurban itu dikocok untuk 7 nama yang dapat arisan. Jika keluar ke-7 orang tersebut yang berhak untuk menentukan tempat penyebelihan dan untuk membeli se-ekor sapi.
Setelah sepakat akan ditempatkan dimana penyebelihan hewankurban itu, baru ke-7 orang itu perhi ke pasar hewan untuk membeli hewan kurban. Sedangkan sisa nama-nama peserta arisan yang belum keluar pada tahun ini, nanti akan dikocok tahun berikutnya. “Alhamdulillah dengan arisan kurban ini setiap tahun kita menyebelih hewan kurban,” pungkas Agung Sumarsono. (hib/shb)