Mantan Bupati Pamekasan Nilai, Di Madura belum ada kesiapan menyambut Masyarakat Ekonomi Asean (MEA).
Pamekasan,Maduranewsmedia.com-
Masyarakat serta pemerintah di Madura, belum ada kesiapan menyambut Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). Ketidak siapan itu karena tidak membuat program ekonomi. Selain itu, spanduk ajakan untuk menyambut MEA juga sepi. Padal di masdura ini biasanya kalau ada hal yang positif banyak spanduk terpangpang di semua jalan.
Menurut anggota komisi VI DPR RI, Kholilur Rahman dirinya belum melihat adanya kesiapan masyarakat Madura dalam menyonsong MEA. ” Saya tidak melihat adanya kesiapan dalam menyambut MEA di pulau Madura ini, Padahal Presiden sudah Melaunching MEA beberapa waktu lalu.” kata Kholilurrahman, Kamis (07/01/2016).
Dijelaskan Kholilurrahman yang juga mantan bupati pamekasan ini, saat ini yang terjadi justru penurunan ekonomi dan usaha di masyarakat. Salah satunya di Kabupaten Pamekasan. Tahun 2009 lalu saat Kabupaten Pamekasan dicanangkan sebagai kabupaten batik, geliat usaha maju drastis. Bahkan banyak pengusaha yang bisa menembus pasar internasional. Selain itu. juga sekolah dan pegawai pemkab pamekasan agar menggunakan seragam batik khas Pamekasan.
“Saya banyak menerima keluhan kalau tiga tahun terakhir ini industri batik di Pamekasan bayak yang gulung tikar,” ungkap mantan Bupati Pamekasan ini.
Agar ekonomi dan usaha masyarakat tidak semakin terpuruk, pihaknya mengumpulkan Badan Usaha Milik Negata (BUMN) yang ada di Madura, untuk bersama-sama memberdayakan ekonomi dan usaha masyarakat.BUMN. “Kita dorong agar bersama-sama menyambut MEA dan memberdayakan masyarakat,” pungkasnya. (rhm/shb)