HEADLINEKESEHATANPERISTIWATERKINI

Masjid Baitul Hakam Ponpes Darul Hikmah Burneh Gelar Solat Idul Adha Dengan Prokes Ketat

Santri Ponpes Darul Hikmah saat membagi-bagikan masker kepada jema,ah Masjid Baitul Hakam

Bangkalan, maduranewedia.com – Masjid Baitul Hakam yang berada di lingkungan  Pondok Pesantren Darul Hikmah desa Langkap kecamatan Burneh kabupaten Bangkalan menggelar solat Idul Adha dengan  menerapkan protokol kesehatan  (Prokes) yang sangat  ketat. Setiap jema, ah sebelum masuk ke dalam masjid diharuskan  mencuci tangan dengan hand sanitizer. Begitu juga di dalam  Masjid sof antara jama, ah yang satu dengan jema, ah lainnya diberi jarak

Sebelum para jema, ah datang, pengurus pondok pesantren Darul Hikmah menempatkan dua orang santri di gerbang pintu masuk. Dua orang santri yang berjaga dipintu gerbang itu, satu orang membawa box yang berisi masker dan satu orang lainnya memegang botol yang berisi cairan hand sanitizer.

Santri yang memegang box berisi masker, menyisir para jema, ah yang tidak memakai masker. Jema, ah yang tidak memakai masker langsung diberi masker. Sementara santri yang memegang botol berisi cairan hand sanitizer menyemprotan cairan itu ke tangan para jema, ah. Semua jema, ah yang mau masuk ke Masjid Baitul Hakam tak luput dari semprotan santri yang membawa botol berisi cairan hand sanitizer ini.

Fathur Rosi salah seorang jema, ah Masjid Baitul Hakam mengaku senang dengan prokes yang diterapkan oleh pengurus ponpes Darul Hikmah dalam pelaksanaan solat Idul Adha di Masjid Baitul Hakam. “Alhamdulillah saya bisa melaksanakan solat Idul Adha di Masjid, saya dapat bonus masker lagi, ” Kata Rosi, Selasa (20/07/2021)

Bagi dia, tidak ada masalah dengan  penerapan prokes itu, yang penting dirinya bisa melaksanakan solat Idul Adha di Masjid. “Bagi saya yang penting Masjid di buka, sehingga masyarakat bisa menunaikan  ibadah solat Ied di Masjid, ” terangnya.

Pengasuh Ponpes Darul Hikmah, KH Bustomi Djauhari bersyukur bisa menggelar solat Idul Adha di Masjid Baitul Hakam. “Alhamdulillah kita bisa menggelar solat Ied meskipun harus dengan menerapkan prokes yang sangat ketat. Penerapan prokes ini sebagai bentuk ikhtiyar kita dimasa pandemi Covid 19 yang semakin mengganas, ” Pungkasnya. (min/hib)