Ngeri…. Ternyata 42 Warga Pamekasan Ter-infeksi HIV/AIDS
Pamekasan, maduranewsmedia.com -Warga kabupaten pamekasan masih belum bebas dari penyakit Human Immunodeficiency Virus (HIV) dan Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS). Terbukti, dalam kurun waktu 11 bulan terahir tahun 2016, tercatat 42 warga Pamekasan terinfeksi virus mematikan tersebutDiketahui, penderita HIV/AIDS tersebar di 13 Kecamatan. Dari sekiian penderita penyakit virus mematikan itu, dua diantaranya adalah Gay.Saat ini, mereka dalam penanganan tim medis di RSUD dr. H. Slamet Martodirdjo Kabupaten Pamekasan yang ditunjuk oleh Dinkes setempat.
Kabid Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Dinkes Pamekasan, Rusdi Saleh mengatakan, sejauh ini institusinya hanya bisa melakukan pencegahan supaya tidak menular kepada yang lain. “Supaya tidak menular,” katanya, Kamis (01/12/2016).
Sebab, kata dia, selama ini belum diketahui dan obat yang bisa menyembuhkan virus tersebut. “Maka kami lakukan dwngan cara penanggulangan saja,” sambungnya.
Dijelaskan Saleh, Penyebabnya karena terjadi seks bebas dan lain sebagainya yang berdampak pada infeksi HIV/AIDS. “Banyak warga yang terinfeksi, kami terus mensosialisasikan tentang HIV/AIDS. Dengan tujuan, penderita virus mematikan tersebut akan mengalami pengurangan pada korban. “Harapan kami, mereka paham bahaya hubungan seks bebas itu,” terangnya.
Saleh sapaan akrabnya Kabid P2PL itu menambahkan, dalam kurun tiga tahun ini penderita HIV/AIDS sebanyak 100 orang. Disebutkan, pada tahun 2013 jumlah penderita HIV sebanyak 21, tahun 2014 berjumlah 22, dan pada tahun 2015 mencapai 57 orang. ”Semoga tahun depan, jumlah pendritanya semakin berkurang atau menurun,” pungkasnya. (rhm/shb)