Pagelaran Budaya Kemilau Semalam Di Madura Dalam Rangka Hari Jadi Pamekasan Ke 487
Pamekasan, maduraneswmedia.com –Pagelaran Kemilau semalam di Madura yang berpusat di area monumen Arek Lancor Kabupaten Pamekasan, menampilkan tarian tradisional Topeng Gethak, Sabtu (28/10/2017) malam.
Kegiatan tersebut merupakan rentetan dari acara hari jadi (harjad) Kabupaten Pamekasan ke-487 yang telah digelar mulai tanggal 16 Oktober 2017 dengan berbagai event budaya serta potensi daerah lainnya.
Tari Topeng Gethak merupakan salah satu tari tradisi kerakyatan yang menjadi bagian dari seni pertunjukan Ludruk Sandur di wilayah Kabupaten Pamekasan yang kini mulai punah lantaran sebagian besar enggan mempelajarinya.
Tari tradisional ini awalnya digemari oleh masyarakat Pamekasan, biasanya ditampilkan saat acara pernikahan atau kegiatan lain yang digelar masyarakat pedesaan. Bahkan, dulunya acara atau tasyakuran yang digelar masyarakat terasa tidak afdhol tanpa tarian ini.
Pada momentum harjad tarian ini sengaja ditampilkan kepada khalayak untuk menggugah masyarakat untuk mempelajari, terutama kaula muda yang akan menjadi penerus Kabupaten Pamekasan.
Tidak hanya dari pejabat dan masyarakat Pamekasan yang hadir dalam acara tersebut, perwakilan dari tiga kabupaten di Madura ikut berpartisipasi dalam acara itu. Termasuk pula sejumlah perwakilan dari kabupaten luar Madura.
Selain tarian topeng gethak, ada sejumlah tarian tradisional lain yang disuguhkan kepada pengunjung, salah satunya adalah tarian Songsong Senom.
Kegiatan yang mengangkat budaya khas Pamekasan tersebut mendapat dukungan dari pihak Kementerian Pariwisata Republik Indonesia dalam usaha mendongkrak kunjungan wisatawan lokal maupun mancanegara. (adv/rhm)
